BATULICIN (suarapubliknews.net) – Pengurus Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) Masa Bakti 2020-2025 dikukuhkan oleh Bupati H Sudian Noor pada Senin (17/02/2020) di Mahligai Bersujud Kapet Kecamatan Simpang Empat.
Dalam sambutannya Bupati H Sudian Noor mengharapkan anggota PWRI dapat berkiprah dan memajukan organisasi tersebut
Dikatakannya, walaupun sudah memasuki usia lanjut, namun semangat pengabdian sebagai Abdi Negara tidak boleh pudar dan senantiasa diaplikasikannya ide gagasan dan masukan terhadap pembangunan bangsa, khususnya pembangunan daerah yang kita cintai ini.
“Semoga dengan pengukuhan ini PWRI semakin dapat meningkatkan semangat pengabdian dan dedikasi para pensiunan Abdi Negara untuk terus berinovasi dan bergandengan tangan dengan pemerintah, dalam rangka mewujudkan Kabupaten Tanah Bumbu yang semakin maju, aman dan sejahtera,” bebernya.
Selain dari pada itu Ketua PWRI Kalimantan Selatan, Noor Aidi ketika dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas segala persiapan sehingga acara hari ini dapat berjalan dengan baik tertip dan aman.
“Terima kasih atas penghargaan ini, dan kami sangat bersyukur dengan pengukuhan ini dapat berjalan dengan hikmah dan itu artinya teman kami semakin bertambah”tandasnya
Anggota PWRI katanya menambahkan dulunya sebagai Abdi Negara, setelah memasuki masa pensiun mereka telah menjadi wredatama.
“Dimanapun kalian berada, bantulah pembangunan daerah”imbuh Aidi.
Turut hadir dan menyaksikan pengukuhan tersebut, Wakil Bupati H Ready Kambo, Wakil Bupati Periode 2005-2010, H Abdul Hakim, Wakil Bupati Periode 2010-2015, H Difriadi Darjat, perwakilan Forkopimda serta sejumlah pensiunan Aparatur Sipil Negara dan pejabat SKPD lingkup Pemkab Tanbu.
PWRI memiliki slogan ‘Tata Tenteram Karta Raharja’. Yang bermakna TATA : Negara Teratur Baik, TENTERAM : Keadaan Aman Tanpa Gangguan, KARTA : Tiap Penduduk Dapat Kesempatan Bekerja dan Mendapat Nafkah dan RAHARJA : Penduduk Berada Dalam Kebahagian Kesejahteraan.
PWRI Tanbu Masa Bakti 2020-2025 diketuai oleh H Ardiansyah, dengan sekretarisnya H Mamang dan bendahara H Tajudin Noor. Selain Pengurus PWRI Tanbu, juga dikukuhkan Kerukunan Wanita PWRI Tanbu yang mewadahi istri para anggota PWRI.
PWRI sendiri adalah organisasi kemasyarakatan di Indonesia tempat berhimpunnya para pensiunan pegawai negeri sipil. Organisasi nirlaba ini didirikan di Yogyakarta pada tanggal 24 Juli 1962 dengan asas Pancasila serta bersifat nasional, mandiri, demokratis, dan menjunjung tinggi hak asasi manusia. (q cox, Imran)
