BATULICIN (Suarapubliknews) – Ketua Yayasan Laziz Assalam Fil Alamin, Komjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo, mengusulkan kepada menteri agama RI agar kampung zakat dimasifkan keseluruh Desa, karena hal ini berkaitan erat dengan pengentasan kemiskinan.
Menurutnya pengentasan kemiskinan itu tidak hanya sebatas Top Down atau atas ke bawah seperti dari Pemerintah ke bawah ,dimana ini pemerintah dikasih beban untuk menyelesaikan persoalan kemiskinan.
“Namun itu bisa kita balik dari bawah ke atas salahsatu nya adalah zakat. Melalui pemberian zakat pada gilirannya akhirnya bisa mengentaskan kemiskinan,” paparnya.
“Alhamdulillah program rumah zakat yang di prakarsai kementerian agama dan di backup oleh BAZNAS bisa berjalan dengan baik,bisa masif atau menjadi trigger untuk kemajuan bangsa dan negara dalam rangka tugas kemanusiaan menuju pengentasan kemiskinan.,” imbuh mantan Wakapolri ini.
Di kesempatan itu, Wakil Bupati Tanah Bumbu HM Rusli.S.Sos mengucapkan, atas nama Pemerintahan daerah menyampaikan terimakasih mengucapkan selamat datang kepada Menteri Agama RI H.Cholil Choumas beserta rombongan.
Atas kunjungan silaturahmi Menag RI ini dalam launching ini akan memiliki kesan positif sehingga dapat berlanjut pada masa masa yang akan datang.
“Terlebih bagi kami Kabupaten Tanah Bumbu, untuk selalu dapat berkoodinasi dan bekerja sama dengan lebih baik demi kemajuan dan percepatan pembangunan daerah.
Seperti diketahui bersama, bahwa dilaksanakannya launching kampung zakat ini bertujuan mengembangkan kesejahteraan masyarakat yang meliputi berbagai aspek pendidikan kesehatan, ekonomi sosial keagamaan melalui pemberdayaan zakat.
“Selain itu ,saya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk melakukan pembayaran zakat ditempat pemungutan zakat yang resmi yakni melalui BAZNAS. Kerena dengan membayar zakat di tempat resmi maka dalam penyalurannya akan berjalan lancar dan tepat sasaran,” tutupnya. (q cox, Imran)
