LAMONGAN (Suarapubliknews) – Maraknya peredaran narkoba di kalangan pelajar, mendapat perhatian khusus dari Wakil Bupati Lamongan, Kartika Hidayati.
Bentuk perhatian itu langsung ditunjukkan dengan melakukan sosialisasi bahaya narkoba, khususnya bagi para pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa. Wabup Kartika mendatangi sejumlah SMA/SMK Negeri yang ada di Kota Lamongan pada Kamis (30/5) untuk berdialog langsung dengan para siswa/siswi.
“Sebagai generasi muda, adik-adik harus lebih berpikir bagaimana meraih masa depan yang cerah. Tidak larut pada bahaya narkoba yang justru merusak masa depan. Narkoba bukan untuk gaya, tapi malah menghancurkan cita-cita kalian,” Kata Wabup Kartika.
Dalam kesempatan ini, Wabup Kartika juga mencontohkan beberapa figur yang kemudian hancur karena penyalahgunaan narkoba. Bahkan beberapa diantaranya harus meregang nyawa. Nampak Wabup juga sesekali terlihat penuh canda dengan para pelajar.
“Sudah banyak contoh yang bisa adik-adik lihat. Mereka bukan hanya kehilangan masa depan dan karir, tapi juga harus kehilangan nyawa. Kan kasian dengan keluarganya. Jelas bukan hanya mereka saja yang rugi, tapi juga keluarga, khususnya. Iya kan?” imbuh Kartika.
Menurut Wabup, angka peredaran narkoba di Lamongan terus meningkat, dan sasarannya juga sudah mengarah pada pelajar SMA. Sedangkan jenis narkoba yang banyak digunakan adalah Pil doble L. Hal ini lantaran harga narkoba jenis tersebut dianggap terjangkau bagi pelajar.
“Saya tegaskan sekali lagi, jangan pernah terpengaruh oleh siapapun. Bahkan jika menemukan teman yang kecanduan, segera bantu mereka untuk lepas dari barang haram tersebut. (q cox, wid)
