PeristiwaPolitik

Di Tandes, PDIP Surabaya Gelar Buka Bersama Anak Yatim, Bunda PAUD dan Pengurus Kampung

31
×

Di Tandes, PDIP Surabaya Gelar Buka Bersama Anak Yatim, Bunda PAUD dan Pengurus Kampung

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – PDI Perjuangan Kota Surabaya menggelar buka puasa bersama dengan jajaran kader banteng di Kecamatan Tandes. Berbaur dengan warga para pengurus kampung, serta kalangan bunda PAUD di wilayah itu.

Buka puasa digelar di salah satu kampung di Kelurahan Manukan Kulon, diisi ceramah agama oleh KH Lukman, dan santunan kepada anak-anak yatim dan yatim piatu. Hadir dalam acara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono dan Wakil Sekretaris DPC Achmad Hidayat.

Koordinator Bunda PAUD di Tandes, Bunda Nurul Wulansari, menyampaikan terima kasih atas perjuangan kader-kader PDI Perjuangan yang konsisten memperhatikan nasib warga masyarakat. Terutama untuk pengembangan sekolah PAUD dan peningkatan kesejahteraan Bunda PAUD, melalui akses kebijakan di pemerintahan.

“Keberhasilan perjuangan itu tentu sangat membantu warga masyarakat, mendorong kemajuan dan kesejahteraan,” kata Nurul.

“Kami berharap, PDI Perjuangan semakin gigih untuk memperjuangkan kepentingan warga masyarakat, sehingga melahirkan banyak kemajuan bagi warga Kota Surabaya,” kata Nurul.

Ketua RW 10 Kel. Manukan Kulon, Nanang Muswahyudi, menambahkan beberapa ruas jalan kampung di pemukimannya telah terbangun dengan baik. Diantaranya perbaikan jalan dan saluran air.

“Terima kasih perjuangan PDI Perjuangan pada kampung kami. Mohon diupayakan untuk jalan-jalan lain yang belum diperbaiki,” kata Nanang Muswahyudi. Hadir dalam buka puasa itu diantaranya kalangan ketua RT dan pengurus kampung.

Adi Sutarwijono, yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya, menyampaikan terima kasih atas perhatian warga masyarakat yang telah membersarkan PDI Perjuangan. “Aspirasi-aspirasi lain yang belum terealisasi, menjadi concern PDI Perjuangan untuk mewujudkannya,” kata Adi.

Ia mengatakan tugas partai politik diantaranya, menyerap aspirasi masyarakat dan memperjuangkan dalam ranah kebijakan pemerintahan. Termasuk di jalur parlemen dimana duduk wakil-wakil rakyat di DPRD Surabaya yang berasal partai-partai politik.

“Perjuangan aspirasi warga sudah menjadi tugas DPRD, yang berisi wakil-wakil rakyat melalui partai politik. Terlebih di Surabaya, kader-kader PDI Perjuangan mempunyai akar kuat di masyarakat,” kata Adi.

Dikatakan, kader-kader PDI Perjuangan telah diajarkan untuk selalu berada di tengah-tengah rakyat. “Termasuk dengan blusukan ke kampung-kampung, mendengar dan menyapa warga, bermusyawarah dengan warga dan sebagainya,” kata Adi.

Ketua PAC PDIP Tandes Heri Akhmad Wiyono mengatakan, kader-kader banteng di wilayah Tandes berusaha semaksimal mungkin untuk turun dan melayani warga masyarakat. Hasilnya, berbagai aspirasi pembangunan bisa terealisasi. “Hal-hal yang belum terwujud, kami perjuangkan nantinya,” kata Heri.

Dalam kegiatan buka puasa itu, Heri Akhmad Wiyono dan kader-kader PDIP Tandes melakukan santunan puluhan anak yatim dan yatim piatu. Anak-anak itu di bawah naungan Panti Asuhan Firdaus Insani. “Kita berbagi berkah di bulan Ramadan, bulan yang penuh berkah dan ampunan,” kata Heri. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *