BATULICIN (Suarapubliknews) – Sebagai muslim yang taat, dalam beberapa hari ini Bupati Tanah Bumbu HM.Zairullah Azhar disibukkan oleh kegiatan silaturahmi bersama warga melalui ‘Safari Isra Mirad Nabi Besar Muhammad SAW Tahun 1443 Hijrah’.
Kegiatan Safari Isra Mirad Pemkab Tanbu kali ini menyasar di dua lokasi yakni Masjid Baiturrahim di Desa Sukadamai, Kecamatan Mantewe, dan Masjid Istiqomah di Desa Manunggal, Kecamatan Karang Bintang.
Jum’at (18/02/2022).
Camat Karang Bintang Syafrudin menyampaikan ungkapan syukur dan terimakasih atas dukungan berbagai kalangan terutama masyarakat sehingga peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1443 H sekaligus Haul Guru Sekumpul Ke-17 ini dapat terlaksana.
“Kegiatan ini di gelar sebagai pendukung dalam Kabupaten Tanah Bumbu menuju Serambi Madinah, ini merupakan jalan meningkatkan iman dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, namun juga kita tidak boleh lepas dan lalai dalam menjaga Protokol Kesehatan karena masih dalam Pandemi Covid-19, selain itu saya ingatkan kepada masyarakat untuk mengikuti vaksinasi,” Imbaunya.
Menurut Bupati HM Zairullah Azhar, Tanah Bumbu dalam usianya sekarang masih berada di tahapan awal dalam sebuah proses perjuangan yang panjang.
“Di episode yang ke dua kabupaten kita tercinta ini dalam masa pertumbuhan dan pengembangan ekonomi. Kita akan memanfaatkan semua momentum dan semua energi yang kita punya sehingga apa yang menjadi cita-cita masyarakat dan kabupaten sebagai Serambi Madinah bisa sukses,” ungkapnya.
Bupati juga menjelaskan terkait pakaian yang sedang ia kenakan bersama rombongan sebagai ciri khas Tanah Bumbu. Pakaian putih melambangkan ketulusan, kesucian dan keikhlasan. Adanya kain sarung tenunan khas daerah yang melilit pinggang seperti (belt side) melambangkan terjaganya integritas dan kehormatan, ditemani nuansa peci putih sebagai impian Mekkah dan Madinah yang dijunjung tinggi dan didoakan agar masyarakat Tanah Bumbu bisa pergi haji dan umroh.
“Kita ingin, mewariskan tradisi baik kepada anak dan cucu kita (generasi), dan juga ini adalah bentuk totality dari kemauan kita dalam mencapai Kabupaten Serambi Madinah,” pungkasnya.
Bupati berharap kegiatan Safari Isra Mirad yang dilakukan secara berkelanjutan ini dapat menyatukan energi dan menjaga sinergitas kebersamaan sehingga mewujudkan yang menjadi doa dan cita-cita bersama.
Bupati Zairullah juga berpesan kepada seluruh pemangku kepentingan agar tidak lalai kepada fakir miskin, kaum jompo yang perlu perhatian dan bantuan, termasuk dalam misi memuliakan anak-anak yatim di desa.
“Tidak ada anak yatim di Tanah Bumbu yang tidak dimuliakan, jika perlu bawa ke Istana Anak Yatim untuk mendapatkan pendidikan dan ilmu di sana,” ucap Bupati Tanbu sekaligus Pembina Yayasan Istana Anak Yatim Darul Azhar Bersujud.
Turut hadir dalam kegiatan ini para Alim Ulama, Habaib, Syarifah, Tokoh Agama , Forkopimda, Para Pejabat di Lingkup Pemkab Tanbu, Muspika, Kepala Desa, pejabat RT, dan Tokoh Adat dan masyarakat. (q cox, Imran)
