Bisnis

Happy Meal Readers Edukasi Minat Baca Sejak Dini

11
×

Happy Meal Readers Edukasi Minat Baca Sejak Dini

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapublinews) – Makan di restoran kerap kali menjadi moment kebersamaan yang menyenangkan tak sekedar makan namun juga untuk bersantai. Hal ini yang melatarbelakangi McDonald’s Indonesia meluncurkan program Happy Meal Readers.

Director of Marketing McDonald’s lndonesia, Caroline Kurniadjaja mengatakan program Happy Meal leaders bertujuan menumbuhkan minat membaca di kalangan masyarakat Indonesia sajak usia dini.

“Kami bermitra dengan Cressida Cowell, penulis buku cerita anak terkena yang telah menerbitkan serial buku laris How to Tran Your Dragon, untuk meluncurkan seri buku berjudul Treetop Twins Adventures,” katanya.

Seri buku yang dibuat eksklusif untuk McDonald’s ini akan menampilkan 12 cerita dengan dua judul buku yang dirilis setiap dua bulan hingga Februari 2020. Khusus untuk pasar Indonesia buku-buku ini telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

“Kami berharap program Happy Meal Readers Ini akan membantu mengembangkan budaya membaca di Indonesia, selain juga sebagai bentuk komitmen McDonald’s Indonesia untuk mendukung upaya perusahaan dalam menyatukan dan semakin mempererat hubungan keluarga,” papar Caroline.

Psikolog Anak dan Keluarga dari Klinik Terpadu Universitas Indonesia, Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., membagikan fakta menarik tentang manfaat membaca sejak usia dini. Anak-anak usia dini memiliki memori yang kuat dan sedang berada dalam tahap pembentukan karakter.

“Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk membiasakan membaca kepada anak-anak mereka. Dengan membaca, anak-anak akan terstimulasi kreativitasnya. Nantinya hal tersebut juga mempengaruhi kognitif pada anak,” jelasnya.

Sementara pedongeng terkenal, Gery Puraatmadja atau yang biasa dipanggil Paman Gery memaparkan selain mengembangkan kreativitas, mendongeng mampu mengembangkan daya imajinasi, kosakata anak, serta mempererat hubungan antara anak dan orang tua.

“Perkembangan sosial dan emosional anak juga akan menjadi lebih baik apabila orang tua berperan secara langsung dalam pengembangan edukasi anak antara lain melalui mendongengkan kisah-kisah terbaik dari buku cerita,” terangnya.

Happy Meal Book telah dimulai sejak tahun 2014, ketika McDonald’s Indonesia untuk pertama kalinya memperkenalkan buku sebagai pengganti mainan Happy Meal selama satu bulan.

Melalui program Happy Meal Readers ini diharapkan para orang tua tak hanya memberikan kegembiraan kepada anak, tapi juga mempertimbangkan pilihan buku bacaan bermanfaat yang dapat mengedukasi anak.

Selain itu, dengan semangat membantu mencerdaskan anak Indonesia melalui membaca, McDonald’s Indonesia juga telah menyiapkan kotak-kotak Happy Meal Readers Book di seluruh gerai McDonald’s di Indonesia.

“Melalui Happy Meal Readers Book Box ini McDonald’s Indonesia mengajak konsumen untuk secara langsung mendukung perkembangan dunia pendidikan di Indonesia dengan mendonasikan buku-buku anak-anak dan remaja yang masih layak baca,” tutup Caroline. (q cox, Tama Dinie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *