SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Pengprov PERWOSI) Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak menyapa sekaligus memberi semangat secara langsung kepada ratusan Kenshi atau atlet Kempo saat menghadiri gelaran Latihan Bersama dan Bakti Sosial Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Jatim di Halaman Alun-Alun Kota Surabaya, Minggu (19/3).
Arumi Bachsin yang sekaligus Ibu Asuh Shorinji Kempo Jawa Timur dalam sambutannya mengaku sangat antusias dengan diadakannya gelaran Latihan gabungan semacam ini. Jika pada dua tahun terakhir Latihan gabungan terkendala Pandemi Covid-19, maka saat ini, di tengah kondisi yang lebih baik bisa menjadi angin segar bagi para atlet untuk kembali eksis.
Di hadapan 800 orang kenshi dari 17 Kab/Kota di Jatim, Arumi Bachsin berpesan agar momen semacam ini tidak hanya digunakan sebagai Latihan biasa. Namun lebih dari itu, sebagai ajang untuk bersilaturahmi dan membangun persaudaraan satu sama lain.
“Yang saya pesankan adalah melalui kegiatan latihan bersama ini adalah perkuat silaturahmi satu sama lain yang datang dari berbagai daerah. Karena kempo ini bukan hanya tentang bela diri, tapi juga tentang persaudaraan. Jadi hari ini kita bersama-sama bersilaturahmi, berkenalan dan bersenang-senang juga dalam latihan bersama,” ucap istri Wakil Gubernur Emil Dardak itu.
Di akhir, Arumi Bachsin yang juga menjabat Ketua TP PKK Jatim, kembali menyemangati seluruh atlet kempo dari berbagai level usia, untuk terus berprestasi demi kebanggaan diri sendiri, keluarga dan juga Jawa Timur. Bukan tanpa alasan, Kempo merupakan sebagai salah satu Cabang Olahrga (Cabor) yang menjadi penyumbang emas Jatim dalam berbagai level kompetisi.
“Saya juga berharap agar Shorinji Kempo bisa menjadi salah satu cabor yang menjadi kebanggaan kita kembali, merebut masa jaya kita kembali dan menyumbang emas terbanyak di seluruh kompetisi,” pungkasnya.
Senada dengan Arumi Bachsin, Ketua Umum PB Perkemi Laksamana Madya TNI (Purn) Dr. Agus Setiadji, S.A.P., M.A dalam wawancaranya menekankan bahwa melalui Latihan bersama yang dipusatkan di Surabaya kali ini bisa lebih memasyarakatkan Cabor Shorinji Kempo. Harapannya dimulai di Jawa Timur untuk bisa diadakan di provinsi-provinsi lainnya di Indonesia. “Saya ingin di Jawa Timur akan menjadi tolak ukur kegiatan shorinji kempo, karena Agustus nanti akan dilaksanakan Pra-PON di Jatim sebelum PON 2024 di aceh mendatang,” tuturnya.
Selain itu, melalui Latihan Bersama yang diikuti oleh kenshi dari semua level usia, diharapkan menjadi ajang pencarian kader kenshi junior. Hal ini, tidak lain sebagai proses pengkaderan atlet-atlet kempo nasional di masa depan.
“Kenshi yang kita utamakan adalah Kenshi-Kenshi muda usia dini karena 10-15 tahun ke depan, mereka ini akan menjadi atlet nasional maupun internasional. Inilah tujuan dari sosialisasi dan pencari kader para kenshi junior,” tutupnya.
Turut hadir dalam gelaran Latihan Bersama dan Bakti Sosial, Founding Father Perkemi Indra Kartasasmita, Ketua Umum KONI Jatim M. Nabil dan Ketua Perkemi Jatim Iswachyu Dhaniarti. (q cok, tama dini)