Pemerintahan

Motivasi Pelajar SMP Negeri 56 Surabaya, Risma: Batasi Main Gadget dan Game

97
×

Motivasi Pelajar SMP Negeri 56 Surabaya, Risma: Batasi Main Gadget dan Game

Sebarkan artikel ini
????????????????????????????????????

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kembali menjadi pembicara sekaligus motivator kepada ratusan pelajar di SMP Negeri 56 Surabaya. Kegiatan ini, merupakan program Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya yang bertujuan untuk meningkatkan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) peserta didik, sebagai upaya membentuk moral dan akhlak pelajar.

Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Ikhsan, Kepala Dinas Kesehatan Febria Rachmanita, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP5A) Candra Oratmangun, Ketua DPRD Surabaya Armuji, serta para guru dan seluruh pelajar SMP Negeri 56 Surabaya.

Wali Kota Risma mengatakan tujuan dari PPK ini adalah untuk membentuk pribadi siswa agar menjadi anak yang lebih baik, dan siap untuk bersaing di era milenial dengan caranya yang lebih kontekstual. Menurutnya, godaan bagi pelajar era sekarang sangatlah besar. Selain godaan kenakalan remaja dan narkoba, juga ada bahaya pengunaan teknologi yang berlebihan.

“Jadi kalian anak-anakku yang kelas tiga, kalau ke depan ingin masuk di SMA yang bagus, mulai sekarang dibatasi dulu untuk bermain gadget dan main game,” kata Wali Kota Risma kepada pelajar di SMP Negeri 56 Surabaya, Senin, (10/09/18).

Pada kesempatan itu, wali kota perempuan pertama di Surabaya ini berpesan kepada para pelajar, jika ada masalah agar tidak ragu bercerita kepada Guru BK (Bimbingan Konselor). Baik ada masalah dengan teman sekolah, rumah, ataupun keluarga. “Kalian sudah besar anak-anakku, kalian sudah SMP. Jika kalian ada masalah, bisa ceritakan ke Guru BK (Bimbingan Konseling). Guru kalian pasti akan membantu mencarikan solusi,” pesan Wali Kota Risma.

Selain memberi motivasi dan pencerahan kepada para pelajar, dalam kesempatan ini Wali Kota Risma juga mengajak berinteraksi langsung dengan mereka. Beberapa pelajar pun kemudian diberikan bimbingan konseling langsung bersama para konselor. Ia meminta agar mereka tidak pernah lari dalam menghadapi sebuah masalah.

“Kalian harus terus berjuang, jadi jangan pernah lari kalau ada masalah anak-anakku. Kenapa, karena tuhan pasti mendengar itu semua dan mengetahui itu semua. Dan setiap masalah pasti ada solusinya,” ujar wali kota peraih gelar kehormatan Doktor Honoris Causa dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) ini.

Melalui kegiatan ini, Wali Kota Risma berharap supaya seluruh pelajar yang hadir bisa menularkan pesan dan semangat yang sudah disampaikan kepada teman-teman lain yang ada di sekolah atau lingkungan rumah. Ada tiga point penting yang disampaikan Wali Kota Risma kepada para pelajar tersebut. Pertama, kalau ada masalah bisa disampaikan ke Guru BK, untuk dibantu dicarikan solusi. Kedua, setiap masalah pasti bisa diselesaikan. Dan ketiga, jangan pernah ada kata menyerah.

“Jadi anak-anakku semua, sekali lagi kalian tidak usah merasa galau. Kalau kalian ada masalah pasti akan ibu bantu. Kenapa, karena kalian tidak sendiri,” pungkasnya. Sumber Humas Pemkot Surabaya (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *