KEDIRI (Suarapubliknews.net) –Bertujuan meningkatan prioritas insfratuktur terhadap kawasan kumuh, Dinas Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Kediri melaksanakan pembangunan di dua wilayaj, yakni Kecamatan Pare dan Kecamatan Gampengrejo.
Bupati Kediri Hanidhito Himawan Pramana mengatakan, bahwa pelaksanaan program ini merupakan prioritas dari pemerintah Kabupaten Kediri dalam hal pemerataan pembangunan insfratuktur di kawasan kumuh dengan tujuan agar tidak terjadi banjir di saat musim hujan
“Untuk pembangunan di kecamatan Pare meliputu,Desa Gedangsewu,Desa Pare dan Kawasan Kampung Inggris,sedangkan untuk Kecamatan Gampengrejo berda di Desa Jongbiru,” Ucap Mas Dhito kepada reporter Suarapubliknews.net. Rabu (23/6/2021)
Menurut Bupati Kediri, lokasi pembangunan berada di kawasan padat penduduk dan berdasarkan data Dinas Perkim, dilakukan perbaikan drainase di kawasan Kampung Inggris terdapat 8 lokasi, Jongbiru 2 lokasi dan di Gedangsewu 2 lokasi
Sementara untuk perbaikan jalan di lingkungan Kampung Inggris ada 8 lokasi yang sudah tahap mutual check 100%, berupa kegiatan pembangunan drainase untuk mencegah terjadinya banjir, perbaikan jalan lingkungan berupa pavingisasi untuk mempermudah akses masyarakat, serta beautyfikasi.
Kemudian setelah pembangunan tersebut selesai, untuk melanjutkan program bebas kawasan kumuh, Dinas Perkim akan berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk pembangunan tempat pengolahan sampah Reduce, Reuse, Recycle atau TPS3R hingga akhir tahun 2021 ini
Selain perbaikan jalan dan pembangunan jalan, akan dilakukan beautyfikasi atau perbaikan wajah lingkungan, pembangunan proteksi kebakaran seperti pembuatan pompa hidran dan pos apar, serta pembangunan sanitasi sebagai salah satu kawasan ekonomi khusus, pembangunan infrastruktur di Kampung Inggris
“Ini prioritas kami awal yang saat ini telah dilakukan perbaikan secara bertahap di wilayah ini, sehingga harapannya di tahun 2022 nanti wilayah Kampung Inggris layak huni dan nol persen kawasan kumuh,” Pungkasnya (q cox, Iwan)