NasionalPemerintahan

Tinjau Lapas Kelas 3 Batulicin, Ketua DPRD Tanbu Minta Segera Difungsikan

30
×

Tinjau Lapas Kelas 3 Batulicin, Ketua DPRD Tanbu Minta Segera Difungsikan

Sebarkan artikel ini

BATULICIN (Suarapubliknews) – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) H. Supiansyah ZA. SE.MH. (H.Upi) meninjau Lembaga pemasyakatan (Lapas) Kelas 3 Batulicin yang sudah sekian lama dibangun namun belum juga difungsikan, sementara menurutnya Lapas Kotabaru sudah over kapasitas.

Dalam kunjungannya Ketua DPRD Tanbu didampingi oleh Kepala Balai Pemasyakatan (Kabapas) Batulicin beserta beberapa anggota DPRD Tanbu termasuk Abdurahim dari partai Demokrasi Indonesia, pada Kamis, (10/02/2022).

Menurutnya Lapas kelas 3 Batulicin tersebut sudah sangat layak untuk difungsikan, karena kalau dibiarkan kosong maka dikhawatirkan kondisi bangunan tersebut akan mengalami kerusakan.

“Sekarang saja rumputnya sudah tinggi dan dindingnya sudah berlumut, seolah – olah bangunannya tidak terawat, andaikan sudah ada penghuninya maka saya yakin bangunannya akan terawat dengan baik,” ungkap H. Upi nama panggilan Ketua DPRD Tanbu.

Ada 3 alasan kenapa H. Upi meninjau Lapas tersebut, karena bangunannya sudah sekian tahun selesai namun belum difungsikan, kemudian Lapas yang di Kotabaru sudah melebihi kapasitas dan penghuninya kebanyakan warga Tanbu, kondisi bangunan Lapas Batulicin terindikasi tidak terawat.

“Oleh sebab itu saya berharap agar kakanwil Kalsel segera memindahkan sebagian tahanan yang ada di Lapas Kotabaru ke Lapas Batulicin, tidak bisa separuh paling tidak 10 atau 20 orang dulu, agar Lapas Batulicin benar – benar bisa terawat, selanjutnya keluarga tahanan juga tidak jauh lagi untuk berkunjung dan tidak perlu lagi mengeluarkan biaya banyak”ujarnya.

Dikatakannya bahwa saat ini Covid 19 mulai ada peningkatan, dikhawatirkan bila tidak segera dilakukan pemindahan maka akan berdampak buruk bagi penghuni lapas.

“Saya berharap awal maret 2022 ini kalau bisa Kakanwil sudah ada actionnya, agar apa yang kita khawatirkan tidak akan terjadi,” imbuhnya. (q cox, Imran)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *