SURABAYA (Suarapubliknews) ~ MORA Group kembali menegaskan langkahnya untuk memperkuat posisi sebagai salah satu pemain utama di industri perhotelan nasional. Melalui rangkaian kegiatan strategis yang berlangsung di LAMORA Kota Lama Surabaya pada 17–19 September 2025, jajaran pimpinan hotel di bawah naungan MORA Group berkumpul guna menyatukan arah menyongsong tahun 2026.
Mengangkat tema “Uniformity”, agenda ini menjadi simbol keselarasan visi, budaya kerja, dan strategi lintas unit. Bagi MORA Group, uniformity tidak sekadar keseragaman, melainkan penyatuan langkah untuk menjaga konsistensi layanan, mendorong inovasi berkelanjutan, sekaligus memperkuat citra perusahaan.
Founder & CEO MORA Group, Andhy Irawan, menegaskan pentingnya kebersamaan menghadapi dinamika industri. “Uniformity bukan berarti membatasi kreativitas, tetapi menyatukan langkah menuju visi besar. Dengan keselarasan inilah kita lebih siap memberikan pengalaman terbaik bagi tamu sekaligus memperkuat posisi MORA Group di kancah perhotelan nasional,” ujarnya.
Director of Operation and Revenue MORA Group, Hengky Tambayong, menekankan pentingnya konsistensi operasional. “Keseragaman strategi di seluruh unit adalah fondasi. Dari sana, kita bisa memastikan setiap hotel bergerak dengan standar yang sama menuju tujuan bersama,” jelasnya.
Regional Director Fajar Basuki menyoroti peran divisi Food & Beverage (F&B) sebagai kekuatan penting dalam membangun identitas brand. “Divisi F&B di MORA Group bukan hanya menghadirkan rasa, tetapi juga membangun cerita, identitas, dan pengalaman yang membekas bagi setiap tamu. Inovasi dan konsistensi menjadikan F&B salah satu pilar keberlanjutan bisnis kami,” paparnya.
Rangkaian kegiatan ini juga menjadi kelanjutan dari GM and Leaders Conference yang digelar April lalu. Jika konferensi sebelumnya menitikberatkan pada penyegaran visi, misi, dan budaya perusahaan, maka agenda kali ini difokuskan untuk memperkuat sinergi sekaligus menegaskan kesiapan menghadapi 2026 dengan strategi yang lebih solid.
Dengan semangat uniformity, MORA Group menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi, memperkuat brand, serta meningkatkan kualitas layanan. Lebih jauh, perusahaan juga bertekad membangun kepercayaan bersama seluruh pemangku kepentingan—mulai dari tamu, mitra bisnis, hingga masyarakat luas—sebagai fondasi utama untuk pertumbuhan berkelanjutan di masa depan.
Saat ini MORA Group mengelola enam properti yang sudah beroperasi di berbagai destinasi strategis, yakni MORAZEN Surabaya, MORAZEN Yogyakarta, LAMORA Kota Lama Surabaya, LAMORA Sagan Yogyakarta, Grand Qin, dan Qin Hotel Banjarbaru. Tak berhenti di situ, empat proyek baru juga sedang dikembangkan: HEMORA Pasuruan, HEMORA Lereng Senja Ciwidey, HEMORA Balikpapan, dan LAMORA PIK 2 Jakarta. Kehadiran pipeline ini memperlihatkan ambisi perusahaan dalam memperluas kontribusi pada industri perhotelan Tanah Air. (q cox, tama dini)