KEDIRI (Suarapubliknews.net) – Tabrakan beruntun yang melibatkan kendaraan jenis mobil penumpang dan truk boks terjadi di Jalan Raya Kolak, perbatasan Desa Banjarejo dengan Desa Wonorejo, Kecamatan Ngadiluwih, terjadi pada hari Kamis (13/4/2017).
“Dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa.Hanya satu Orang mengalami luka ringan dan tiga mobil rusak parah,” Ujar Kapolsek Ngadiluwih AKP Ridwan Sahara melalui Kasihumas Aiptu Anwar Sanusi.
Kecelakaan beruntun terjadi sekitar pukul 13.45 WIB. Kendaraan yang terlibat adalah mobil Daihatsu Xenia bernopol AG 1910 RN. Pengemudinya, Badrus Sholeh Arif, 31, warga Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Tulungagung.
Kemudian, Honda Mobilio putih AG 1243 GX yang dikemudikan Apriko, 29, warga Desa/Kecamatan Ngadiluwih, dan mobil Isuzu Panther AG 1627 GS yang dikemudi Umar, 46, warga Dusun Benden, Desa Gondanglegi, Prambon, Nganjuk. Lalu, truk boks bernopol L 8096 JC yang dikemudi Ngatenan, 30, warga Desa Prupuh, Kecamatan Penceng, Gresik.
“Truk tersebut sedang tidak mengangkut apapun,” ungkap Anwar Sanusi
Informasi yang di himpun reporter Suarapubliknews.net, kecelakaan itu bermula saat mobil Xenia yang disopiri Badrus berjalan dari arah Tulungagung menuju Kediri. Sampai di TKP, tepatnya di utara balai Desa Wonorejo, Badrus bermaksud mendahului sebuah mobil (belum diketahui identitasnya).
Namun, saat ia hendak menyalip, ban sisi kanan bagian depan mobilnya pecah. Sang pengemudi pun kehilangan kendali. Kendaraan spontan menyerong ke kanan. Celakanya, di saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju mobil yang dikemudikan Apriko. Honda Mobilio tersebut dalam kecepatan tinggi.
Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tak terhindarkan. “Brakk! saya dengar suara benturan keras beberapa kali,” terang Guntoro, 38, saksi mata yang tinggal di Desa Wonorejo.
Ternyata, setelah kedua mobil bertabrakan, ada dua mobil lagi yang ditabrak. Apriko yang mengemudi Mobilio banting setir ke kanan setelah bertabrakan dengan Xenia. Namun ini malah membuat mobilnya menabrak truk boks yang melaju di belakang Xenia.
Akibat tabrakan itu, truk terguling ke kiri dan menimpa tanaman depan rumah warga. Namun, Ngatenan berhasil selamat meski truknya terguling. Sementara Mobilio terhenti dan menutup jalan, Xenia yang menabrak Mobilio menabrak lagi Panther yang dikemudikan Umar. Panther berada di belakang Mobilio. Setelah menabrak Panther, laju mobil Xenia baru berhenti.
Sri Sulami, 47, salah satu penumpang Xenia, terluka ringan. Gigi atasnya lepas dan kepala pusing. Selain kerusakan parah tiga mobil, kecelakaan menyebabkan kemacetan berjam-jam. Sekitar pukul 17.00 evakuasi kendaraan baru selesai. Arus kembali lancar.
“Kami masih menyelidiki kecelakaan ini dan mencari penyebab pastinya, sementara itu empat kendaraan yang terlibat kami amankan di mapolsek,” pungkas Anwar.(q cox, Iwan, Pras)
