JAKARTA (Suarapubliknews) – Gojek & GoTo Financial berbagi pengetahuan bisnis berbasis data selama bulan Ramadan, khususnya tren dan pola konsumen dalam pembayaran, produk ritel dan jasa, hingga food delivery melalui ebook dan series podcast bertajuk Lika Liku Laku.
Group Head Merchant Marketing Gojek dan GoTo Financial, Bayu Ramadhan menjelaskan seiring aktivitas kegiatan sehari-hari maupun berbelanja yang masih terpusat secara online, tren data menjadi sangat penting dipahami mitra usaha untuk memahami pergeseran pola konsumsi, melakukan adaptasi operasional usaha, hingga dapat membuat inovasi produk selama Ramadan.
Tak hanya itu, mitra usaha dapat menentukan strategi yang efektif selama bulan Ramadan dengan memahami tren data, termasuk menentukan kapan dan bagaimana meningkatkan penjualan produk dan jasa di berbagai kanal, baik di outlet toko maupun media sosial.
“Sebagai partner pertumbuhan mitra usaha, Gojek dan GoTo Financial terus berkomitmen hadirkan ragam solusi teknologi dan non-teknologi yang holistik bagi para UMKM dan mitra usaha di berbagai fase pertumbuhan mereka sehingga pada akhirnya dapat mendorong pemulihan ekonomi di Indonesia,” katanya
Berdasarkan pembelajaran dari Gojek dan GoTo Financial bersama-sama mitra usaha melewati dua kali Ramadan selama pandemi, berikut insight dan tips bagi pelaku usaha pada tahun ini berdasarkan data internal Gojek dan GoTo Financial, untuk dapat memaksimalkan transaksi mereka selama bulan Ramadan.
Founder dari Zytadelia Zyta, , usaha fesyen lokal yang menggunakan Midtrans, payment gateway terdepan bagian dari GoTo Financial, mengatakan Ramadan menjadi bulan yang spesial bagi saya pribadi dan juga bisnis Zytadelia, dimana pelanggan beramai-ramai mencari produk-produk hijab dan busana lainnya yang kami tawarkan.
Sejak berpartner bersama Midtrans sejak 2019 untuk situs zytadeliastore.com, insight dari sisi pembayaran maupun perilaku konsumen yang selama ini dibagikan Gojek dan GoTo Financial saat Ramadan maupun setelahnya dapat memberikan gambaran besar transaksi maupun masalah umum yang dihadapi para penjual.
“Sehingga berbekal pola pembayaran yang dilakukan konsumen, kami dapat mempersiapkan diri menyambut Ramadan 2022 ini dengan strategi produksi dan penjualan yang tepat,” katanya.
Bayu menambahkan di tengah berbagai tantangan ekonomi, pihaknya melihat resiliensi mitra usaha Gojek dan GoTo Financial. Dengan semangat mengapresiasi mitra usaha yang berusaha maksimal untuk mengembalikan keberkahan Ramadan, Gojek dan GoTo Financial senantiasa membantu mitra usaha kami agar terus produktif dan saling belajar dari berbagai lika liku dunia usaha agar semakin laku dalam berjualan.
“Series podcast Lika Liku Laku semakin relevan sebagai sumber informasi tren usaha di bulan Ramadan 2022, saat terjadi relaksasi dalam berbagai sektor industri. Hal ini selaras dengan dukungan GoTo untuk menyukseskan Presidensi G20 Indonesia dengan tema “Recover Together, Recover Stronger”, lewat komitmen GoTo untuk mendukung pemerintah mendorong transformasi digital dan pemulihan ekonomi dengan memberdayakan UMKM dan pelaku usaha melalui ekosistemnya,” katanya. (Q cox, tama dinie)