BATULICIN (Suarapubliknews) – Terkesan kategori sebagai pegawai rendahan, namun di mata Bupati Tanah Bumbu HM.Zairullah Azhar status pegawai Honorer punya jasa terhadap berjalannya roda pemerintahan di Bumi Bersujud.
Menurut Bupati Tanbu, disaat awal pemekaran, PJs Bupati saat itu berupaya keras menata pemerintahan, tentu harus ada personal kepegawaian yang memadai sementara pegawai asal Kabupaten induk Kotabaru hanya sedikit yang mengikuti Kabupaten pemekaran.
Bahkan perekrutan tenaga Guru yang masih mengajar di sekolah guna mengisi jabatanpun dilakukan, sehingga roda pelayanan bisa berjalan.
“Banyak yang menganggap remeh terhadap Tanah Bumbu, mereka pesimis, bahwa Tanah Bumbu bisa berdiri sendiri dan berkembang seperti sekarang,” kata Zairullah Azhar.
Alhasil, ungkap Zairulllah, Tanah Bumbu sekarang sudah mengalami kemajuan dan bisa sejajar dengan daerah lain, bahkan pernah menyandang Kabupaten pemekaran terbaik se Indonesia.
Dia mengakui, berkembangnya Kabupaten ini bukan semata perjuangan semua pihak, namun juga berkat pertolongan dari Allah SWT. Karena tanpa pertolonganNya, daerah Tanbu mustahil bisa mengalami kemajuan.
“Kita teringat sejak perjuangan dulu, saat membangun kita belum punya duit banyak,namun berkat usaha dan doa semua nya bisa terwujud,” paparnya. (q cox, Imran)
