Bisnis

Chicking, Penitrasi Pasar Surabaya

86
×

Chicking, Penitrasi Pasar Surabaya

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Gurihnya bisnis makanan di Indonesia mengundang daya tarik perusahaan waralaba ayam goreng asal Timur Tengah, Chicking. Restoran fast food dari Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) ini membuka outlet pertamanya di Surabaya.

Presiden Direktur PT Ayam Top Dubai (Master Franchise Chicking), Hengki Setiawan, mengatakan penetrasi pasar Indonesia dilakukan menyusul kesuksesan Chicking di 7 negara seperti Dubai, Oman, India, Afghanistan, Maldives, Ivory Cost dan Malaysia.

“Kenapa di Surabaya? Karena Surabaya merupakan kota yang sangat penting, yang bisa menjadi pusat untuk mengembangkan bisnis di Indonesia timur yang sangat potensial,” katanya.

Lanjut Hengky, tidak hanya berbeda dari sisi harga yang sangat terjangkau, namun juga bumbu rempah khas Timur Tengah serta kombinasi menu yang disajikan.

”Produk unggulan berupa menu menarik dan beragam terinspirasi dari budaya rasa dari seluruh dunia. Diantaranya, Amerika Serikat yang otentik, lezatnya Mexico, inspirasi India dan Italia yang tak tertahankan,” lanjutnya.

Direktur Operasional Chicking Dubai, Maqbool Mahmud mengatakan potensi pasar resto cepat saji seperti Chicking masih cukup besar. Ia berharap gerai Chicking bisa cepat berkembang di Indonesia seperti halnya di 7 negara yang sudah memiliki gerai Chicking.

”Menu ayam dimana-mana banyak yang suka. Ini salah satu menu favorit keluarga termasuk keluarga di Indonesia. Soal rempah dan bumbu, masih bisa diterima oleh masyarkat Indonesia,” terangnya

Dalam waktu dekat dan hingga akhir tahun, ChicKing direncanakan akan membuka dua outlet lagi yakni di Jakarta dan Bali atau Makassar.

“Untuk yang Jakarta, pembukaannya sedikit tertunda karena belum menemukan lokasi yang pas. Tapi akan buka dalam waktu dekat sebagai pusat pengembangan bisnis ChicKing di Indonesia barat,” pungkas Maqbool

Sejak berdiri tahun 2000, hingga saat ini sudah ada 100 gerai dan telah melayani 500 ribu pelanggan secara global. Sangat populer bagi keluarga di Asia dan Timur Tengah. (q cox, td)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *