Bisnis

Permintaan Meningkat, Bisnis florist Tumbuh Pesat

51
×

Permintaan Meningkat, Bisnis florist Tumbuh Pesat

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Seiring meningkatnya level ekonomi masyarakat terjadi pula perubahan gaya hidup. Hal ini juga mengakibatkan terjadi peningkatan pada bisnis penjualan bunga (florist), khususnya bunga hidup.

Owner Onni House, Denny Rachmat mengatakan lima tahun belakangan ini terjadi peningkatan dalam pemesanan bunga. Jika dulu orang banyak memesan bunga artificial sebagai dekorasi ataupun hadiah, di masa sekarang ini masyarakat lebih memilih bunga asli.

“Ada keindahan tersendiri saat memberikan bunga asli kepada keseorang atau sekedar untuk menghias ruangan, hal ini yang membuat masyarakat lebih memilih bunga asli,” katanya.

Hal ini juga mengakibatkan terjadinya peningkatan permintaan bunga import mengingat bunga import memiliki daya tahan yang lebih lama dan jenis yang beragam. “Bunga import memiliki umur yang lebih panjang daripada bunga lokal serta saat ini sanggat mudah dan murah meng import khususnya dari China,” terang Denny.

Onni House sendiri menghadirkan concept store yang didalamnya ada toko bunga dan tanaman (florist), pernak-pernik dekorasi rumah, produk-produk perawatan tubuh yang alami dan restoran. Onni House berfokus pada kombinasi antara desain dan alam. Membahas mengenai bunga dan tanaman,

“Onni memiliki arti kebahagiaan yang bertujuan untuk menginspirasi orang-orang dengan berbagai pilihan dan ide untuk hidup, hingga pada akhirnya mereka menjadi bagian dari kebahagiaan itu sendiri,” jelasnya.

Onni House memperkenalkan gaya hidup slow living, di mana setiap individu akan Iebih menghargai cara dan proses dalam menjalani atau membuat sesuatu, Iewat produk-produk yang dikurasi seperti organic skincare, candles, antiques dan Iain sebagainya.

“Seperti yang kita tahu, kampanye mengenai gaya hidup yang Iebih peduli dengan alam sudah marak dimana-mana, dan Onni House juga turut mengajak siapapun yang datang untuk menikmati gaya hidup positif tersebut,” tutup Denny. (q cox, Tama Dinie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *