SURABAYA (Suarapubliknews) – Mengusung konsep Stay Bright, HARRIS Hotel & Conventions Bundaran Satelit Surabaya mengumumkan pembukaannya dengan peluncuran acara Photo Hunt, kompetisi foto yang dilaksanakan untuk mendukung kreativitas penghobi fotografi.
General Manager HARRIS Hotel & Conventions Bundaran Satelit Surabaya, Virginie Tutin Sandstrom mengatakan kompetisi Photo Hunt sebagai salah satu kegiatan brand activation khas HARRIS Hotels dengan mengusung tema “Sport in the City”. Para peserta diundang untuk mengirimkan hasil karya foto black and white bertema olahraga di kota Surabaya.
“Kami berterima kasih kepada seluruh peserta kompetisi Photo Hunt atas antusiasmenya. Tema Sport in the City ini kami angkat seiring dengan identitas HARRIS Hotels yang mendorong gaya hidup sehat, dan fasilitas-fasilitas hotel kami seperti gym, spa dan kolam renang outdoor juga turut mendukung healthy lifestyle ini bagi para tamu kami,” katanya.
Berbagai kegiatan olahraga dapat diabadikan, mulai dari bela diri, atletik, sepeda santai, hingga pertandingan sepak bola di desa. Kompetisi ini mendapatkan antusiasme tinggi dari komunitas fotografi, terbukti dengan jumlah karya yang masuk mencapai 500 foto.
Karya-karya foto ini kemudian diseleksi menjadi 20 besar oleh tim juri yang terdiri dari Eric Ireng (Dosen Foto Jurnalistik STIKOSA AWS Surabaya dan jurnalis foto senior) selaku Ketua Tim Juri, Fulli Syafi (Photo Stringer Kantor Berita Eropa/EPA), dan Virginie Tutin Sandstrom (General Manager HARRIS Hotel & Conventions Bundaran Satelit Surabaya).
Pemenang pertama diraih oleh Mukhamad Faris Zainur Rosyidin yang menghadirkan karya berjudul “Go Green, Go Heart”, menampilkan sudut pandang unik pengendara sepeda angin yang berdampingan dengan kendaraan angkutan umum kebanggan Surabaya.
“Saya sengaja mencari sesuatu yang berbeda, dan tercetuslah Bus Surabaya untuk menjadi salah satu icon yang menarik dan hampir 5 jam dari jam 1 siang hingga 6 sore menunggu momen yang pas untuk mendapatkan hasil foto tersebut,” katanya.
Juara kedua diperoleh oleh Chandra dengan karya berjudul “Surabaya, Energy of Asia” yang mengambil latar belakang Pagoda Tian Ti, dan “Goal Jump” karya Budiharjo menjadi juara ketiga. (q cox, Tama Dinie)
