Hotel & Resto

Artotel TS Suite Hadirkan Pengalaman Kuliner Autentik Surabaya

88
×

Artotel TS Suite Hadirkan Pengalaman Kuliner Autentik Surabaya

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Artotel Group, perusahaan operator hotel lokal asli Indonesia, dengan bangga meluncurkan kampanye “Like a Local” sebagai bagian dari program loyalitas Artotel Wanderlust. Kampanye ini bertujuan untuk memberikan pengalaman menginap yang lebih autentik dan mendalam bagi para tamu, dengan mengangkat kekayaan kearifan lokal dan budaya khas setiap destinasi di mana jaringan hotel Artotel Group berada.

Kampanye “Like a Local” mengajak para anggota untuk merasakan pengalaman unik dengan cara yang lebih personal, termasuk mengenal budaya lokal, menggali tradisi, dan menikmati fasilitas serta aktivitas yang mencerminkan karakteristik setiap kota tempat hotel ARTOTEL, DAFAM, MAXONE, dan ROOMS INC beroperasi.

Director of Marketing Communications Artotel Group, Yulia Maria menjelaskan, melalui kampanye ‘Like a Local’, pihaknya ingin memberikan tamu lebih dari sekadar tempat menginap. Kami ingin mereka merasakan kota melalui kacamata orang lokal—dengan menikmati budaya, kuliner, seni, dan tradisi yang khas dari setiap destinasi jaringan hotel Artotel Group.

Di ARTOTEL TS Suites Surabaya, kuliner menjadi salah satu fokus utama dalam kampanye ini. Marketing Communication Manager ARTOTEL TS Suites Surabaya, Bella Austin menekankan bahwa kuliner Surabaya memiliki kekayaan rasa dan tradisi yang unik. “Kami ingin tamu tidak hanya menikmati kenyamanan akomodasi, tetapi juga merasakan kelezatan kuliner khas Surabaya yang kaya akan cita rasa,” ujarnya.

Selama bulan Januari hingga Februari, Onedeck Gastropub di ARTOTEL TS Suites Surabaya menawarkan berbagai pilihan menu kuliner lokal yang menggugah selera, antara lain:

Rawon Buntut: Sup berkuah hitam dengan daging sapi bagian ekor.
Rujak Cingur: Makanan khas Surabaya dengan sayuran, buah-buahan, dan potongan cingur.
Sate Daging Kelapa: Sate daging sapi dengan bumbu kelapa parut.
Soto Lamongan: Soto ayam khas Lamongan dengan serbuk krupuk udang.
Tahu Campur: Sajian berkuah khas Jawa Timur dengan tahu goreng dan daging sapi.
Sarsaparilla: Minuman ringan khas Yogyakarta.
Es Legen: Minuman tradisional dari buah siwalan.
Paloma: Koktail segar dari arak Bali, anggur, dan lemon.
Cemoe: Minuman segar khas Madiun dari jahe dan serai.
Rujak Gobet: Minuman khas Malang dengan kuah rujak.

Bella menambahkan bahwa setiap hidangan tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki cerita dan tradisi yang mendalam. “Kami ingin tamu merasakan Surabaya melalui makanan. Dengan menyajikan kuliner khas, kami berharap dapat mengajak mereka untuk lebih mengenal budaya dan tradisi lokal,” jelasnya.

Kampanye ini tidak hanya memberikan pengalaman kuliner yang menggugah selera, tetapi juga membuka peluang bagi tamu untuk lebih terhubung dengan masyarakat setempat. “Kampanye ‘Like a Local’ ini juga membuka peluang bagi tamu untuk lebih terhubung dengan masyarakat setempat, mendalami kehidupan sehari-hari, dan berkontribusi pada pelestarian serta pengembangan budaya lokal di setiap kota,” tambah Yulia Maria.

Dengan inisiatif ini, Artotel Group berharap dapat memberikan pengalaman menginap yang lebih kaya dan mendalam bagi para tamu, sekaligus mendukung pelestarian budaya lokal di setiap destinasi. (q cox, tama dini)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *