SURABAYA (Suarapubliknews) ~ Setelah mencatat sukses di GIIAS Jakarta dengan 4.195 SPK, BYD Motor Indonesia melanjutkan langkah strategisnya di GIIAS Surabaya 2025 yang digelar di Grand City Convex.
Di ajang ini, BYD menampilkan jajaran mobil listrik unggulannya, termasuk BYD ATTO 1 yang baru saja diluncurkan secara nasional Juli lalu. Sebagai city car listrik, ATTO 1 hadir dengan desain ringkas, teknologi efisien, dan fitur modern yang menyasar konsumen muda perkotaan.
Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao mengatakan peluncuran BYD ATTO 1 di Indonesia menjadi langkah penting kami dalam menyediakan solusi mobilitas yang efisien, mudah, dan berkelanjutan. “Kami berharap kehadiran model ini dapat memperluas akses kendaraan listrik di Indonesia dan mendorong adopsi teknologi ramah lingkungan,” ujarnya.
Hingga pertengahan 2025, BYD dan DENZA telah menjual lebih dari 22.600 unit kendaraan listrik di Indonesia, dengan pangsa pasar 54%. Dari jumlah itu, lebih dari 800 unit terjual di Jawa Timur, menjadikan provinsi ini salah satu pasar penting BYD.
Head of Public and Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan mengatakan Jawa Timur adalah wilayah strategis dengan potensi pasar besar. “Kami berkomitmen memperluas jaringan hingga 15 titik layanan tahun depan, untuk memastikan ketersediaan produk, layanan berkualitas, dan infrastruktur pengisian yang memadai,” katanya.
Saat ini BYD telah memiliki dua diler resmi di Jatim, yaitu BYD Arista Kenjeran Surabaya dan BYD Haka Suprapto Malang, keduanya dilengkapi fasilitas 3S (Sales, Service, Sparepart) serta stasiun pengisian daya.
ATTO 1 dibangun di atas e-Platform 3.0 dengan Blade Battery, serta dibekali fitur modern mulai dari layar sentuh 10,1 inci dengan Apple CarPlay & Android Auto, cruise control, hingga enam airbag di varian premium.
Dengan dimensi kompak, desain sporty, serta kabin lega dan konektivitas lengkap, ATTO 1 diposisikan sebagai kendaraan listrik praktis sekaligus stylish bagi pengguna mobil pertama, khususnya generasi muda urban. (q cox, tama dini)
