Nasional

Begini Empati Unair Surabaya untuk Mahasiswa Untad Palu Korban Bencana

129
×

Begini Empati Unair Surabaya untuk Mahasiswa Untad Palu Korban Bencana

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Putusnya proses pendidikan di Palu-Donggala, baik pendidikan di tingkat dasar hingga pendidikan tinggi, akibat bencana gempa dan tsunami, menjadikan perhatian Rektor Universitas Airlangga Prof. Nasih.

Prof. Nasih menyatakan bahwa sebagai salah satu kampus terbaik di Indonesia, Unair menyambut baik iimbauan Rektor Universitas Tadulako (Untad), Palu – Sulawesi Tengah dalam Majelis Rektor PTN se-Indonesia (MRPTN) dan Forum Rektor Indonesia (FRI), terkait permohonan untuk menerima mahasiswa Untad belajar sementara di berbagai kampus yang ada di Indonesia.

“UNAIR dengan sangat terbuka siap menerima mahasiswa Universitas Tadulako untuk sementara belajar di UNAIR, hingga nanti kondisi kampus Universitas Tadulako bisa digunakan kembali untuk belajar,” paparnya.

Sembari menunggu kondisi kampus Untad kembali pulih, imbuhnya, mahasiswa Untad yang menempuh studi di UNAIR memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan mahasiswa UNAIR. Mahasiswa Untad juga bisa memilih prodi yang relevan dengan prodi yang ditempuh selama menjadi mahasiswa Untad.

“Adapun alur yang harus dilakukan oleh mahasiswa Untad yang ingin studi ke UNAIR, bisa langsung menghubungi pihak Direktorat Pendidikan UNAIR,” jelasnya.

Tidak hanya itu, Prof. Nasih juga akan membantu meringankan biaya studi di UNAIR bagi mahasiswa keluarga korban. Demikian juga soal tempat tinggal, pihak pimpinan bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNAIR juga siap memberikan akses tempat tinggal sementara bagi mahasiswa Untad selama studi di UNAIR.

“Selain memberikan akses pendidikan kepada mahasiswa Untad yang terdampak gempa dan tsunami, civitas UNAIR terlebih dahulu telah mengirimkan tim medis bersama Rumah Sakit Terapung UNAIR ke lokasi bencana,” pungkasnya. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *