Kebakaran hebat kembali terjadi di Surabaya, Kamis (5/9). Kali ini, lima rumah yang berada di kawasan padat penduduk hangus dilalap si jago merah. Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, polisi masih belum bisa menaksir berapa kerugian akibat kebakaran ini, begitu juga dengan penyebab kebakaran.
SURABAYA (SPNews) – Lima rumah yang terbakar itu terletak di Jalan Petemon Timur Surabaya. Lima rumah itu antara lain nomor 51 yang terdiri dari 3 rumah, milik Romley, Riduan dan Bu Sumik, kemudian nomor 53 ada dua rumah milik Faqih dan Padmon.
Sukadi (69), Ketua RT. VI / RW. 2 Kelurahan Kupang Krajan Kecamatan Petemon menambahkan, kebakaran ini terjadi sekitar pukul 12.00 Wib. Menurut keterangan warga sekitar, awalnya api terlihat dari rumah pasangan suami istri Faqih dan Mardiana.
“Awalnya yang terlihat hanya kepulan asap putih yang lumayan tebal. Lama kelamaan, mulai terlihat kepulan api. Karena tiupan angin yang cukup kencang, api kemudian makin membesar dan akhirnya menyambar rumah Padmon hingga api pun menyamar semua rumah nomor 51, “ ujar Sukadi.
Warga yang melihat kejadian itu, lanjut Sukadi, kemudian beramai-ramai memadamkan kobaran api, namun tidak berhasil. Warga pun menghubungi pihak pemadam kebakaran. Tak lama kemudian empat unit pemadam kebakaran tiba dilokasi.
Karena posisi lima rumah yang terbakar itu berada di dalam, petugas kebakaran sempat mengalami kesulitan untuk memadamkan api. Petugas pemadam kebakaran sempat dibuat panik karena ada informasi bahwa di dalam salah satu rumah yang terbakar itu, masih ada dua orang penghuninya. Setelah api berhasil dijinakkan, ternyata tidak ditemukan korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini.
Pasca kebakaran, beberapa pemilik rumah berhasil dievakuasi dan dicarikan tempat tinggal untuk sementara. Namun, hanya keluarga Faqih yang nampaknya masih belum mendapat tempat tinggal sementara pasca kebakaran ini.
Kapolsek Sawahan, Kompol Manang Soebeti mengatakan, hingga kini penyebab pasti kebakaran masih belum diketahui. Yang jelas, setelah api dapat dipadamkan, polisi akan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kebakaran ini.
Terpisah, Ari Bekti Iswantoro selaku Kasi Operasi Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran Pemkot Surabaya mengatakan, untuk memadamkan api di Jalan Petemon TImur ini dibutuhkan Sembilan unit pemadam kebakaran.
Sembilan unit itu diambil dari Pasar Turi 3 unit, Pegirian 1 unit, Menur, Jambangan dan Margomulyo masing-masing 1 unit dan terakhir dari Wiyung 2 unit pemadam kebakaran.(q cox,Elang)
