SURABAYA (Suarapubliknews) – Frankie Herdinnanto, SH, MH, Koordinator Jaringan Relawan Kota Surabaya, mengatakan jika pasangan calon Eri-Armuji (ErJi) lebih unggul satu tingkat diatas pesaingnya, karena keduanya memiliki pengalaman di pemerintahan Kota Surabaya.
“Saya ini lahir, besar dan sekarang bekerja juga di Kota Surabaya. Artinya asli arek Suroboyo. Kalau secara rasional, tentu pasangan nomer satu lebih unggul, karena latar belakang keduanya cukup mumpuni. Eri mantan Kepala Bappeko, dan Armuji 20 tahun jadi anggota dewan. Sementara yang lain, menurut saya tidak,” ucap warga Perum Pantai Mentari Blok BB-3 ini. Selasa (03/11/2020)
Frankie menceritakan, jika di era pemerintahan Bambang DH selaku Wali Kota, salah satu Kepala Dinasnya mengatakan jika wilayah Kota Surabaya nantinya akan bebas dari banjir, karena jaringan drainasenya sudah tertata sehingga air hujan akan surut dalam beberapa menit.
“Faktanya, di era Bu Risma betul-betul terjadi. Ini yang tidak bisa dipungkiri oleh warga Kota Surabaya. Dan diakui maupun tidak, kinerja Bu Risma selama ini telah membawa perubahan yang lebih baik. Makanya suara Bu Risma amat sangat berpengaruh di masyarakat,” tandasnya.
Disinggung soal partainya yang saat ini mendukung pesaing paslon ErJi, dengan tegas pria yang berprofesi sebagai pengacara ini mengatakan, jika pernyataan dan dukungannya kepada paslon nomer dua bersifat pribadi berdasarkan hati nuraninya sebagai arek Suroboyo asli.
“Jangan nyinggung partai lah. Ini pernyataan pribadi saya. Meski partai saya mendukung yang sana, saya akan tetap kukuh mendukung dan memilih paslon ErJi karena ini persoalan hati nurani. Jadi jangan dikait-kaitkan,” jawabnya.
Diakhir paparannya, Frankie berpesan kepada masyarakat Kota Surabaya untuk memilih paslon secara rasional dan tidak terpengaruh terhadap apapun, karena menyangkut kelangsungan pembangunan selama 5 tahun kedepan. “Satu kata buat paslon ErJi, yakni ‘MENANG’,” pungkasnya. (q cox)
