SURABAYA (Suarapubliknews) – William Wirakusuma, Wakil Ketua Pansus Raperda Penyerahan PSU, menyampaikan bahwa pada pembahasan Raperda Penyerahan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU), Pansus ingin agar anak muda merasa aman berinvestasi Properti di Kota Surabaya, terutama anak muda yang baru pertama kali dapat membeli rumah pertamanya.
“Kami ingin bahwa anak muda yang hendak membeli rumah pertamanya mendapatkan fasilitas Prasarana, Sarana dan Utilitas sesuai dengan yang dijanjikan pengembang. Jangan sampai beli di samping taman namun kenyataannya tamannya dipindah,” kata William, yg juga legislator Partai Solidaritas Indonesia.
William menjelaskan bahwa Raperda Penyerahan PSU yang saat ini sedang dibahas, disusun agar Fasilitas yang ditawarkan pada saat pemasaran tidak berubah pada saat terima unit ataupun setelah ditinggali.
“Hal ini karena ditemukan permasalahan di lapangan, ada oknum pengembang nakal yang fasilitas PSU nya tidak sesuai dengan yang ditawarkan,” ujar William, Wakil Ketua Pansus Penyerahan PSU.
William juga menambahkan di sisi lain, pansus PSU juga tidak ingin aturan Raperda Penyerahan PSU juga menyulitkan pengembang sehingga pengembang tidak mau berinvestasi membangun kawasan perumahan.
“Harus seimbang, tidak memberatkan pengembang namun juga konsumen tidak dirugikan apalagi anak muda yang baru pertama kali membeli rumah,” pungkas Politisi Muda PSI ini. (q cox)
