PemerintahanPeristiwa

Gereja Mawar Sharon Bagikan Ribuan Paket Sembako, Wali Kota Eri: Surabaya Kota Toleransi

154
×

Gereja Mawar Sharon Bagikan Ribuan Paket Sembako, Wali Kota Eri: Surabaya Kota Toleransi

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Menjelang Perayaan Natal Tahun 2023, Gereja Mawar Sharon (GMS) Surabaya membagikan 4.000 paket sembako kepada para pendorong gerobak sampah. Pembagian paket sembako ini berlangsung dalam acara yang digelar di halaman Balai Kota Surabaya, Rabu (13/12/2023).

Selain paket sembako, GMS melalui Yayasan Mawar Sharon Peduli (MSP) juga memberikan bantuan berupa 10 gerobak sampah. Bantuan ini secara simbolis diserahkan Pembina Yayasan MSP, Pastor Philip Mantofa kepada Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.

Wali Kota Eri Cahyadi mengucapkan terima kasih kepada Gereja Mawar Sharon yang telah menunjukkan kepeduliannya kepada warga Surabaya. Baginya, Balai Kota Surabaya adalah rumah rakyat dan terbuka untuk siapa saja yang ingin berbagi.

“Saya merasa bahagia betul, bahwa Kota Surabaya adalah kota yang penuh toleransi.  Balai kota ini adalah rumah rakyat, jadi ketika Gereja Mawar Sharon berbagi di balai kota, maka berbaginya ada di rumah rakyat dan ini milik rakyat Surabaya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Karenanya, Wali Kota Eri berharap, kepedulian yang ditunjukkan Gereja Mawar Sharon dapat menjadi contoh bagi rumah-rumah ibadah atau agama yang lain. Bahkan, ia juga mempersilahkan rumah ibadah lain apabila ingin berbagi bisa menggunakan tempat di halaman Balai Kota Surabaya.

“Saya bangga betul, saya matur nuwun (terima kasih) kepada Pastor Philip Mantofa dari Gereja Mawar Sharon, yang memberikan contoh bagaimana toleransi berbagi di dunia tidak pernah melihat agama apa, tidak pernah melihat suku apa, tidak pernah melihat ras apa,” tuturnya.

Menurutnya, tidak ada yang paling kuat dan sempurna di Kota Surabaya. Tetapi  kebersamaan dan kekeluargaan itulah yang yang menjadi kekuatan dalam membangun Kota Surabaya.

“Semoga berbagi untuk umat bisa kita lakukan bersama di balai kota ini untuk menunjukkan bahwa di balai kota ini adalah rumah rakyat, di balai kota ini adalah rumah toleransi dan di balai kota ini adalah rumah semua agama,” ujar dia.

“Jadi tidak ada yang lebih unggul dan tidak ada satu yang lebih kuat, tapi semua kekuatan kita ada di kebersamaan dan kekeluargaan,” sambung dia.

Selain pembagian paket sembako, dalam kesempatan itu, ribuan pendorong gerobak yang hadir juga dimanjakan dengan panggung hiburan. Senyum kebahagiaan tampak terpancar dari wajah-wajah para pahlawan kebersihan di Kota Surabaya tersebut, meski dalam suasana rintik hujan.

Bahkan, dalam momen itu, Wali Kota Eri juga sempat turun dari atas panggung dan bernyanyi bersama para pendorong gerobak sampah. Baginya, apapun agama dan derajatnya mereka, seluruhnya sama di mata tuhan.

“Agama apapun mereka, derajat apapun mereka, tidak berbeda dengan wali kota. Bahkan tadi saya duduk dan nyanyi bersama dengan mereka, saya ingin menunjukan bahwa derajat kita di mata tuhan sama,” kata dia.

“Jadi jangan pernah ada manusia di Surabaya yang merasa lebih unggul dan lebih sempurna. Dan kita dicontohkan oleh Gereja Mawar Sharon bahwa derajat kita sama, dengan berbagi sesama manusia,” lanjut dia.

Di kesempatan yang sama, Pastor Philip Mantofa menyampaikan, bahwa ada sekitar 4.000 paket bantuan sembako yang dibagikan Gereja Mawar Sharon kepada para pekerja pendorong gerobak sampah di Surabaya.

“Apapun agama, latar belakang kita, ras juga, kita itu satu umat, kita semua umat manusia. Sudah sepantasnya kita saling mengasihi, saling membantu dan kasih bukan dalam bentuk teori tetapi dalam bentuk tindakan,” kata Pastor Philip Mantofa.

Baginya, sebuah kehormatan bisa berbagi bersama ribuan pekerja pendorong gerobak di halaman Balai Kota Surabaya. Bahkan, kegiatan ini juga dihadiri langsung Wali Kota Eri Cahyadi.

“Suatu kehormatan bersama beliau Pak Eri, wali kota yang sangat dicintai warganya, kami diberi kesempatan untuk bisa mewujudkan suatu suka cita, apalagi di bulan Natal seperti ini kami ingin berbagi kasih. Terima kasih dan sejahtera kota adalah sejahteranya kita, Surabaya damai, kita semua juga damai, mari kita pelihara damai,” pungkas dia. (Q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *