Jatim Raya

Abdullah Abu Bakar dan Lilik Muhibbah Kembali Jabat Wali Kota dan Wawali Kota

10
×

Abdullah Abu Bakar dan Lilik Muhibbah Kembali Jabat Wali Kota dan Wawali Kota

Sebarkan artikel ini

KEDIRI (Suarapubliknews.net) – Setelah menjalani masa cuti untuk mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Kediri, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah kembali menjabat sebagai Walikota dan Wakil Walikota Kediri.

Aktifnya Abdullah Abu Bakar dan Lilik Muhibbah sebagai walikota dan wakil ditandai dengan serah terima jabatan dari Pjs Walikota Kediri Jumadi, kepada walikota dan wakil walikota definitif yang baru habis masa jabatanya pada April 2019 mendatang.

Acara serah terima jabatan berlangsung di Gedung Grahadi Surabaya, Sabtu (23/6/2018), yang dilakukan Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Selain itu, Soekarwo juga melakukan serah terima jabatan dan penyerahan surat perintah tugas dari Pjs Walikota Malang kepada Wakil Walikota Malang dan Pjs Bupati Jombang kepada Wakil Bupati Jombang.

Usai melakukan serah terima jabatan, gubernur yang akrab dengan sapaan Pakde Karwo ini mengatakan kepemimpinan yang diisi oleh Pjs telah berakhir dan kepala daerah definitif sudah mulai bertugas kembali setelah masa cuti berakhir.

“Mulai nanti pukul 00.00 kepala daerah sudah bertugas kembali,” ujarnya kemarin

Soekarwo juga menjelaskan memang sulit melepaskan hubungan emosional dengan kepala daerah. Namun sebagai ASN harus tetap menjunjung tinggi profesionalisme dan menghindari politisasi birokrasi.

Sedangkan untuk walikota dan wakil walikota, Soekarwo menekankan agar selalu membaca Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah pada pasal 65 ayat 1 dan 2 serta pasal 66 ayat 1 huruf c. “Jadikan dua pasal tersebut sebagai pegangan,” tekannya.

Sementara itu, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan setelah aktif kembali sebagai walikota dirinya akan melakukan perencanaan-perencanaan yang lebih strategis karena saat ini daerah di sekitar Kota Kediri tengah berkembang.

“Ke depan positioning Kota Kediri semakin jelas. Saya berharap hal itu juga dapat dijadikan dasar dalam penyusunan RPJMD,” Ujarnya.

Selain itu, walikota yang berusia 38 tahun ini juga mengungkapkan agar ASN dilingkungan Pemerintah Kota Kediri melayani dengan lebih baik lagi dan memiliki terobosan-terobosan yang bermanfaat.

“Masyarakat saat ini sudah mengerti dan sadar akan fasilitas-fasilitas apa saja yang harus diberikan oleh pemerintah. Saya berharap ASN di Kota Kediri melayani lebih baik lagi dan khusunya di bidang pelayanan harus terus berbenah,” ungkapnya.

Hadir dalam acara ini perwakilan Forkopimda Provinsi Jawa Timur, Sekretaris Daerah berserta perwakilan OPD dari Kota Kediri, Kabupaten Jombang dan Kota Malang, serta Forkopimda dari Kota Kediri, Kabupaten Jombang dan Kota Malang. (q cox, Iwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *