Politik

Musyafak Rouf Mengaku Punya Bukti Lain, KPU Surabaya: Tidak Ada Nama Anugrah

38
×

Musyafak Rouf Mengaku Punya Bukti Lain, KPU Surabaya: Tidak Ada Nama Anugrah

Sebarkan artikel ini
Foto KTA kiriman Musyafak Rouf

SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Merespon jawaban Anugrah Aryadi di media yang menyatakan bahwa dirinya masih kader PDIP, ternyata Musyafak Rouf masih yakin dengan ungkapannya di media bahkan mengatakan jika dirinya memiliki bukti lain jika Anugrah sungguh-sunggu daftar Bacaleg dari PKB.

“Kok bisa ya, dia ingkari sendiri pernyataanya di media. PKB punya bukti lain kalau pak anugrah sungguh-sungguh nyaleg di PKB,” terangnya kepada Suarapubliknews.net. Kamis (2/8/2018)

Sayangnya ungkapan dan sanggahan Musyafak Rouf di media selaku Ketua DPC PKB Surabaya, ternyata dilemahkan oleh jawaban Nurul Amalia Devisi Teknis KPU Surabaya, yang menyatakan bahwa nama Anugrah Aryadi tidak ada dalam daftar Bacaleg di partai manapun.

“Gak ada nama anugerah Hariyadi,” jawab Nurul Amalia kepada media ini saat ditanya, apakah nama Anugrah Aryadi telah masuk dalam daftar Bacaleg di salag satu Dapil di wilayah Kota Surabaya.

Untuk diketahui, sebelumnya Anugrah Aryadi membantah jika dirinya telah mengundurkan diri dari PDIP dan telah terdaftar menjadi Bacaleg PKB di Surabaya.

“Semua itu tidak benar sama sekali, karena saya tidak pernah merasa telah mengundurkan diri dari PDIP,” ucapnya kepada Suarapubliknews.net. Rabu (1/8/2018)

Namun Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya ini mengaku jika dirinya pernah dihubungi utusan politisi PKB berinisial FU bahkan akhirnya bisa bertemu langsung dengan yang bersangkutan serta Musyafak Rouf sebagai Ketua DPC.

“Saat itu di KPU masuk tahapan perbaikan, saat bertemu saya hanya berusaha menjadi pendengar, namun naluri saya sebagai advocat ingin mengetahui seperti apa program-programnya,” tuturnya.

Atas dasar rasa ingin tau itu, kata Anugrah, saya menuruti saja apa yang beliau minta, salah satunya harus menbuat surat pengunduran diri itu, tapi surat itu hanya abakl-abal karena tidak pernah saya kirim kemanapun.

“Katanya saya akan dijadikan Bacaleg di Dapil satu dengan nomer urut satu, tapi batin saya tidak pernah goyah, karena masih curiga ada yang tidak srek,” terangnya.

Masih Anugrah, singkat kata saya sudah menyampaikan jawaban tegas kepada Musyafak Rouf jika saya akan tetap di PDIP.

“Makanya saya heran, kok bisa muncul KTA atas nama saya, padahal saya tidak pernah mengajukan permohonan atau mengisi formulir data pembuatan KTA di PKB, dan foto yang di KTA itu persis seperti yang di KTP saya, mungkin di scan,” bantahnya.

Untuk itu, Anugrah meminta kepada semua pihak, terutama pengurus PDIP di semua jajaran dan tingkatan, untuk tidak mempercayai pernyataan Musyafak Rouf melalui media. (q cox)

Ini jawaban Anugrah Aryadi ke Musyafak Rouf via WA tgl 24 Juli 2018

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *