SURABAYA (Suarapubliknews) – Tak kurang dari 50 ribu porsi makanan khas Jawa Timur yang disiapkan Pemprov Jatim, ternyata ludes dalam waktu yang singkat, sesaat setelah pintu masuk dibuka oleh panitia penyelenggaran HUT Jatim ke 74 tahun.
Warga yang datang, disambut oleh sejumlah panitia di pintu masuk, dengan memberikan tanda pengenal berupa gelang khusus, yang nantinya digunakan untuk mendapatkan aneka makanan yang telah disediakan.
Hasil pengamatan media ini dilokasi, satu orang bisa mendapatkan tiga paket makanan. Maka bisa dibayangkan, berapa paket makanan yang bisa didapat jika dalam satu keluarga membawa sekira 3, 4, 5 orang atau lebih.
Sebutannya saja Pesta Rakyat, maka Pemprov Jatim memang benar-benar membuktikan sesuai janjinya kepada masyarakat yang datang bahwa peringatan Ultah yang digelar memang dari rakyat untuk rakyat.
“Alhamdulillah, semua anggota keluarga saya kebagian semua karena datang lebih awal,” ucap Ibu dengan usia paruh baya usai menikmati paket makanan bersama keluarganya di area pedestrian yang kosong. Minggu (12/10/2019)
Namun sebaliknya, nasib apes dialami beberapa warga yang kehadirannya terlambat, karena hanya menemui stan makanan yang telah bertuliskan poster HABIS.
“Wes nggak uman, soale ngantrine belakangan. Tapi ya nggak pa pa, kami sekeluarga tetap senang berada di lokasi pesta rakyat ini. Sekarang nunggu hiburan panggung aja,” tuturnya sembari tersenyum.
Acara pesta rakyat dengan agenda bagi-bagi makan grastis ini juga terkandung pesan kepada masyarakat yakni “no plactic use”, yang artinya mengajak masyarakat untuk peduli lingkungan dengan tidak menggunakan kantong plastik. (q cox)
