PeristiwaPolitik

Hasil Tes Narkoba Negatif, Ketua BNN Kota Surabaya Puji Teladan Ketua DPRD Adi Sutarwijono

183
×

Hasil Tes Narkoba Negatif, Ketua BNN Kota Surabaya Puji Teladan Ketua DPRD Adi Sutarwijono

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) – Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, menjalani tes narkoba di kantor Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya, sebagai bentuk respons atas desakan dari Aliansi Madura Indonesia (AMI). Hasilnya, Adi dinyatakan negatif dari tujuh parameter zat narkotika yang diperiksa.

“Ya, hari ini saya datang ke kantor BNNK Surabaya, dan saya memenuhi permintaan dari AMI untuk melakukan uji narkoba dalam tubuh saya,” ujar Adi usai menjalani pemeriksaan, Senin (4/8/2025).

Adi menyampaikan apresiasi atas pelayanan cepat dan profesional dari jajaran BNNK Surabaya. Bahkan ia juga menilai bahwa pemeriksaan tersebut penting untuk menjaga marwah lembaga sekaligus kepercayaan publik terhadap dirinya sebagai pimpinan dewan.

“Alhamdulillah saya mendapatkan pelayanan yang baik dan cepat. Terima kasih atas pelayanannya BNN dan juga Kepala BNNK, Pak Komisaris Besar Heru Prasetyo. Dari tujuh parameter yang diperiksa, hasilnya menunjukkan saya tidak terindikasi menggunakan narkotika atau obat-obatan terlarang,” tutur politisi PDI Perjuangan itu.

Lebih lanjut, Adi menekankan langkahnya ini sebagai bentuk penegakan integritas pribadi serta komitmen memerangi peredaran narkoba, khususnya di kalangan generasi muda.

“Komitmen saya adalah terus mendukung pemberantasan narkotika dan obat-obat terlarang. Generasi muda Surabaya jangan sampai terkontaminasi oleh narkoba,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala BNNK Surabaya, Kombes Pol Heru Prasetyo, menyambut baik kehadiran Adi yang dinilai telah memberi contoh positif kepada masyarakat.

“Saya ucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Ketua DPRD Kota Surabaya yang pagi ini melaksanakan kegiatan deteksi dini pemeriksaan urine,” kata Heru.

“Beliau memberikan suri tauladan yang baik. Karena kita punya Perda Kota Surabaya Nomor 8 Tahun 2024, yang di dalamnya mengamanatkan program deteksi dini. Ini implementasinya,” imbuhnya.

Hal senada juga disampaikan oleh dr. Putri Damayanti dari tim rehabilitasi BNNK Surabaya. Ia memastikan seluruh hasil tes Adi bersih dari narkotika.

“Hasil tes urinnya menggunakan tujuh parameter, dan semuanya negatif. Tidak mengandung narkotika dari tujuh parameter yang kita periksa,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Adi juga mengajak para anggota dewan, terutama dari Fraksi PDI Perjuangan, agar turut menjalani tes serupa demi membuktikan komitmen penuh DPRD dalam menangkal peredaran narkoba.

“Kita di DPRD punya komitmen 100 persen untuk mencegah dan menangkal peredaran narkotika dan obat-obat terlarang,” pungkasnya. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *