KEDIRI (Suarapubliknews.net) – Upacara peringatan hari jadi Provinsi Jawa Timur ke 73 tidak hanya berlangsung di Gedung Negara Grahadi Surabaya, tetapi juga diikuti oleh Pemkot Kediri, yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Abdullah Abu Bakar.
Turut hadir dalam acara tersebut jajaran Forkopimda Kota Kediri, dan peserta upacara dari kalangan pelajar, mahasiswa, ASN Pemerintah Kota Kediri, TNI dan Polri.
Upacara ini dipandang penting, karena dinilai bisa menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan, kebanggaan daerah serta merupakan sarana mendorong semangat memiliki dan membangun daerah serta memperkuat rasa kecintaan masyarakat di wilayah Jawa Timur dalam kerangkan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sambutan Gubernur Jawa Timur Soekarwo yang dibacakan oleh Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar menyampaikan ucapan selamat hari TNI ke-73 serta ucapan duka cita atas musibah gempa bumi dan tsunami di Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, Situbondo, Sumenep dan Pamekasan.
“Kami ikut memanjatkan do’a kehadirat illahi, semoga para korban mendapat tempat di sisi Allah SWT, serta mendapat rahmat, ampunan atas segala dosa-dosanya. Semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa dilimpahi keteguhan iman, kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini,” Ujarnya Jum’at (12/10/2018)
Mas abu-sapaan akrab Abdullah Abu Bakar, menyampaikan bahwa tema “Makmurkan Jawa Timur Melalui Industri UMKM Berbasis Digital” sangat relevan dengan persoalan dan tantangan Jawa Timur ke depan, yaitu bonus demografi yang akan terjadi pada tahun 2019 dengan jumlah usia produktif mencapai 69,9 persen, sedangkan nasional baru terjadi pada 2028.
“Saat ini perkembangan teknologi begitu cepat dan mayoritas penduduk usia produktif telah memanfaatkannya untuk aktifitas yang menghasilkan nilai tambah ekonomi,”tuturnya.
Menurut Mas Abu, saat ini perkembangan luar biasa terjadi di sektor e-commerce (perdagangan elektronik) dan ekonomi digital merespon fenomena global yang dikenal sebagai revolusi industri 4.0.
“Ini pemerintah telah meluncurkan program ‘Making Indonesia 4.0’ dan Jawa Timur adalah salah satu provinsi industri yang siap menyambut era ini,” terangnya.
Dalam teks sambutannya, Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Wali Kota Kediri mengajak hari jadi tahun ini dijadikan momentum kebangkitan e-commerce dan ekonomi digital jawa timur untuk mampu bersaing dan mandiri dalam membangun ekonomi di tengah kondisi global yang sangat dinamis.
“Mudah-mudahan Kota Kediri mampu menjadi leader E-Commerce,” tandas Wali Kota Muda dengan usia 38 tahun ini.
Soekarwo juga mengajak Forkopimda, Bupati dan Walikota bersama masyarakat dan dunia usaha bergandeng tangan membangun jawa timur menuju kesejahteraan yang lebih baik serta berkeadilan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. (q cox, Iwan)
