SIDOARJO (Suarapubliknews.net) – Jelang berakhirnya libur panjang lebaran Idhul Fitri 2017, terminal kedatangan penumpang dimestik Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo mulai tampak berjibun.
Penumpang yang datang, rata-rata asal dan telah bersomisili di Kota Surabaya dan sekitarnya, setelah menghabiskan masa liburan di kampung asalnya masing-masing.
“Saya asal Ujung Pandang (Makassar-red), tapi sudah tinggal di Surabaya 15 tahun yang lalu, bahkan istri saya asli orang Tuban,” ucap Andi Akram kepada Suarapubliknews.net, sesaat setelah mendarat, Sabtu (1/7/2017)
Pria berkacamata dengan profesi sebagai kontraktor ini mengaku belum puas berada di kampung halamannya yang berada di sekitar daerah Pare-Pare Sulawesi Selatan.
“Belum sempat kemana-mana, karena keberangkatan saya ke kampung terlambat, 1 hari setelah lebaran tiba karena tuntutan kerjaan yang belum selesai, padahal kesempatan ini setelah 5 tahun lalu saya pulang, jadi harusnya lebih lama lagi, tapi besok senin sudah harus kerja, ya apa boleh buat, harus balik segera,” keluhnya.
Menurut beberapa pemberitaan di media siber, pememerintah memperkirakan bahwa puncak arus balik akan terjadi muali besok (2/7/2017). (q cox)
