MALANG (Suarapubliknews) – Musyawarah Daerah (Musda) Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Jawa Timur yang berlangsung di Malang pada Sabtu, 26 Februari 2022, memutuskan Tony Wahyudi sebagai Ketua Pengurus Daerah yang terpilih secara aklamasi.
Pria akrab disapa Yudi itu terpilih menjadi Ketua Pengda HDCI Jatim periode ke-4 menggantikan Ahmad Riyadh yang habis masa jabatannya. Tony Wahyudi mendapat dukungan suara dari seluruh perwakilan pengurus cabang HDCI kabupaten/kota yang hadir.
“Saya sampaikan terima kasih kepada semua mentor, termasuk Pak Ahmad Riyadh dan pengurus-pengurus sebelumnya,” ucap pria yang juga Wakil Ketua HDCI Pusat tersebut.
Menurut Tony, selain tetap menjalankam program bakti sosial rutin, pihaknya akan meningkatkan animo para biker untuk membentuk cabang pengurus baru di setiap daerah.
“Dalam waktu dekat kami akan menggelar rakerda (rapat kerja daerah), sekaligus sebagai ajang silaturahmi biar lebih saling mengenal dan solid,” ujar Tony Wahyudi.
Sementara Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso mendorong Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) yang merupakan komunitas klub motor berskala global membantu pemerintah dalam membangkitkan ekonomi dan pariwisata yang terpuruk akibat dampak pandemi Covid-19.
‘’Ekonomi dan pariwisata nasional terpuruk akibat pandemi. Kondisi ini juga terjadi di Jawa Timur dan Kabupaten Blitar. Saya mengajak teman-teman HDCI untuk mendukung pemulihan ekonomi dan pariwisata, ” ujar Rahmat saat menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) Harley HDCI) Jawa Timur di Hotel Harris Kota Malang.
Di organisasi HDCI Rahmat Santoso bukanlah orang baru. Jauh sebelum menjabat sebagai Wakil Bupati Blitar, Rahmat yang hobi motor gedhe adalah pengurus HDCI Surabaya dengan jabatan saat ini sebagai humas. Diapun memiliki koleksi Harley Davidson dan aktif dalam kegiatan touring bersama HDCI.
“Sebagai sebuah kelompok dan bagian dari masyarakat kita harus membantu pemerintah. Seperti mempromosikan tempat wisata. Saya berharap agar HDCI bisa ikut mempromosikan tempat-tempat wisata di Jawa Timur termasuk di Kabupaten Blitar. Kabupaten Blitar ini potensi wisatanya luar biasa, ada banyak pantai, wisata alamnya pun cukup banyak, juga wisata sejarah ada Candi Penataran, Candi Simping dan lainya. Disinilah nanti peran HDCI dibutuhkan untuk membantu promosi daerah,’’ tukasnya.
Selain itu pria yang akrab disapa ‘Makdhe Rahmat’ ini berharap melalui Musda ini terjadi kesepakatan dan memunculkan tokoh terbaik untuk memimpin HDCI Jatim di periode mendatang.
‘’Saya berharap ketua terpilih dari musda ini dapat merangkul semua dan menjadi teladan bagi masyarakat, khususnya sebagai pelopor tertib berlalu lintas,’’ pungkasnya. (q cox)