BANJAR (Suarapubliknews) – Akhirnya tuntas sudah tugas belasan Jurnalis asal Kabupaten Tanah Bumbu yang tergabung dalam komunitas PJ13 menunaikan tugasnya membagikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir khususnya mereka yang berada di daerah Sungai Lulut Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan.
Meski ditengah terik matahari mereka tetap semangat menjalankan tugasnya, mereka silih berganti memikul beragam bahan pokok. Mereka menurunkan logistik dari mobil untuk di droping ke 5 posko pengungsian di Kelurahan Sungai Lulut, Minggu (24/1/2021) siang.
Satu persatu kardus dan karung berisi beras, mie instan, minyak goreng, sarden, air mineral, popok bayi, obat nyamuk bakar dan pakaian bekas layak pakai diserahkan kepada warga terdampak banjir Dilokasi itu.
Jurnalis terpaksa menembus banjir karena kawasan tersebut masih terendam air hingga ke jalan raya.
“Tak apa celana basah, kita harus totalitas dalam menunaikan tanggung jawab kemanusiaan ini,” ucap Hernawan, Ketua Jurnalis PJ13, sembari memikul kantong beras berisi 25 Kg ditengah genangan air.
Menurutnya, aksi peduli ini merupakan tanggungjawab semua pihak, tak terkecuali awak media. Ia mengaku, bantuan yang disalurkan mereka merupakan donasi masyarakat dan mitra kerja jurnalis PJ13 di Tanah Bumbu digalang demi aksi kemanusiaan bagi korban banjir.
“Penggalangan berlangsung selama beberapa, dan berhasil mengumpulkan dana donasi belasan juta rupiah. Semua dana kami belikan bahan pokok yang dibutuhkan korban banjir,” lanjutnya.
Ia berharap, penyaluran bantuan ini mampu meringankan sedikit beban masyarakat terdampak, dan bermanfaat bagi semuanya.
Anggota DPRD Banjar asal Kelurahan Sungai Lulut Kecamatan Sungai Tabuk, Saidan Pahmi mengaku sangat mengapresiasi perhatian dari Jurnalis Tanah Bumbu yang tergabung di PJ13 terhadap warga terdampak banjir di daerahnya.
“Saya mewakili warga Kelurahan Sungai Lulut terdampak banjir sangat berterimakasih dengan kawan-kawan jurnalis asal Kabupaten Tanah Bumbu,” salut dia.
Lebih lagi, dikatakan dia, bencana banjir bukan hanya terjadi di Kabupaten Banjar. Melainkan juga terjadi di daerah lain.
“Kawan-kawan jurnalis PJ13 memilih mendistribusikan bantuan untuk warga Kelurahan Sungai Lulut, ini sangat menyentuh,” ucap legislator senior Partai Demokrat Kabupaten Banjar ini.
Sementara, komunitas jurnalis di kabupaten Banjar merasa bangga rekan-rekan sesama jurnalis dari Tanbu dan Kotabaru ikut peduli dengan korban banjir di Sungai Lulut dan kabupaten Banjar.
“Ini berarti jurnalis tak sekadar bisa meliput peristiwa dan sejarah, melainkan mampu aktif dalam bakti sosial selayaknya para petugas dan relawan penanggulangan bencana,” kata Wartawan senior di kabupaten Banjar, Adi Permana.
Ia berharap, kegiatan ini bermanfaat bagi sesama dan sebagai motivator bagi para jurnalis untuk cinta dengan profesinya dan mencintai sesama manusia meski berbeda daerah maupun profesinya namun tetap peduli pada musibah yang terjadi. (q cox, imran)
