BATULICIN (Suarapubliknews) – Pada peringatan hari Gizi nasional ke 62 ini mengusung tema “aksi bersama cegah Stunting dan obesitas”. Dimana aksi bersama ini merupakan salah satu upaya menurunkan angka Stunting dan obesitas yang masih tinggi di Indonesia, termasuk di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu.
Oleh kerenanya, diharapkan permasalahan Stunting dan obesitas ini kelak tidak menjadi penyumbang angka Penyakit pada kedepannya.
Hal ini dikatakan TP PKK Kabupaten Tanah Bumbu melalui Wakil Ketua 3 TP PKK dr.Dicky Wijaya saat membuka peringatan hari Gizi Nasional ke 62, di halaman SMP 3 Kelurahan Gunung Tinggi. Senin (24/01/2022)
Selanjutnya dia sampaikan, pencegahan Stunting dan obesitas ini dapat di lakukan bersama, dari tahap awal kehidupan manusia, dimana keluarga sangat berperan penting dalam permasalahan tersebut.
Permasalahan ini, ungkapnya, dapat dipengaruhi oleh kebiasaan asupan gizi yang tidak optimal, infeksi berulang, pelayanan kesehatan yang tidak memadai serta kurangnya aktifitas pisik
“Upaya pencegahan masalah gizi ganda dilakukan melalui berbagai upaya ,baik intervensi specifik maupun sensitif terutama pada 1000 hari pertama kehidupan.” Tandasnya
“Oleh kerena itu, melalui momentum hari gizi nasional ke 62 ini ,saya berharap kita dapat bersama sama menggalang Keperdulian dan meningkatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bersama membangun gizi menuju bangsa yang sehat berprestasi agar nantinya kita memiliki generasi penerus yang mempunyai kemampuan emosional , sosial fisik yang siap untuk belajar ,serta mampu berinovasi dalam membantu pemerintah daerah mewujudkan pembangunan dan kesehatan di Bumi Bersujud ini.” tutupnya.
Acara ditandai dengan penyerahan simbolis berapa paket tambahan pil penambah darah serta obat Vitamin bagi anak siswa SMP 3 Gunung Tinggi.(q cox, Imran)
