SIDOARJO (Suarapubliknews) – Nasib tragis menimpah seorang pemuda asal Desa Kubang Kecamatan Geger, Bangkalan di tewas disebuah rumah kos di kawasan Jalan Megare Kelurahan Ngelom Kecamatan Taman, Sidoarjo. Ahmad Harianto (29) tewas bersimbah darah akibat luka bacok dibeberapa bagian tubuh, Sabtu (21/12/2019) pagi.
Kapolsek Taman AKP Himawan Setiawan menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi menyebutkan, pada Jumat malamnya korban bersama dua rekannya dan tersangka melakukan pesta miras di sebuah tempat dugem diwilayah Bratang Surabaya. Sekira pukul 02.30 WIB., Lantaran terjadi cekcok korban pulang bersama tiga rekannya pulang terlebih dahulu.
“Dari tempat hiburan itu korban pulang bersama tiga rekannya satu laki -laki dan dua wanita. Dalam perjalanan salah satu motor yang ditumpangi alami mogok dan motor dititipkan di kawasan Ngagel, Surabaya korban pulang boncengan bertiga dan satu rekannya naik ojek menuju tempat kos mereka tinggal,” terang Kapolsek.
Setelah sampai kos sekira Pukul 05.00 WIB, lanjut Kapolsek, korban tiduran dalam kamar, selang beberapa waktu rekan korban yang beda kamar, melihat pelaku bersama temanya masuk ke kamar kos mencari korban dan terjadilah penganiayaan dengan cara dibacok.
“Usai membacok, pelaku pergi meninggalkan TKP. Anggota Polsek Taman yang tiba di lokasi langsung mengamankan korban ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan visum.. Dari hasil penyelidikan nama pelaku diketahui berinisial MH alias taol yang kini dalam pengejaran,” ungkap Kapolsek.
Sementara dari keterangan pemilik .kamar Kos Sudiarti mengaku tidak mendengar suara cek cok antara korban dan pelaku. Dirinya baru mengetahui kejadian setelah kondisi sekitar sudah ramai. “Yang saya tahu korban pada saat itu sudah tersungkur bersimbah darah di teras kos-kosan milik saya”, terang Sudiarti. (q cox, drie)
