SURABAYA (Suarapubliknews.net) – Nelayan Pantai Kenjeran Surabaya perlu diberi tempat khusus penjemuran nelayan. Tempat penjemuran ikan sangat penting, agar nelayan tidak lagi menjemur ikan di depan rumahnya.
“Kami memandang perlunya tempat khusus penjemuran ikan untuk nelayan Pantai Kenjeran Surabaya,” kata Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (30/11/2017).
Demi kepentingan itu, Gus Ipul memberikan bantuan dana sebesar Rp 50 juta. Sumbangan tersebut diberikan langsung kepada beberapa nelayan pantai Kenjeran, disaksikan camat Bulak, Prayitno. “Ini sebagai dana awal saja untuk membangun tempat khusus pengeringan ikan di Pantai Kenjeran,” ujarnya.
Selama ini, menurutnya, nelayan di kecamatan Bulak dan Kenjeran relatif belum memiliki tempat khusus penjemuran ikan. Mereka menjemur ikan di depan rumah, sehingga rumah para nelayan terlihat kotor dan kumuh.
“Pantai kenjeran saat ini sudah dirubah menjadi lebih bagus oleh Bu Risma (Wali Kota Surabaya). Karena itu, sayang jika masih ada pemandangan yang kurang bagus,” paparnya.
Lahan yang akan dibangun tempat penjemuran ikan tidak jauh dari lokasi Taman Surabaya. “Soal desain dan bagaimana tempatnya, saya pasrahkan kepada nelayan dibantu oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim,” ucapnya.
Di kawasan tersebut, ada 600 nelayan dengan 400 kapal. Selain ikan, sebagian besar nelayan di pantai Kenjeran juga menangkap kerang untuk kebutuhan konsumsi. ”
Pemkot Surabaya sendiri sebelumnya juga telah membangun infrastruktur pasar ikan di kawasan tersebut yang diberi nama Gedung Sentra Ikan Bulak. Pemkot berharap, nelayan tidak lagi berjualan hasil laut di pinggir jalan, sehingga pembeli ikan dari kalangan menengah atas juga merasa nyaman jika berbelanja ikan di kawasan Pantai Kenjeran. (q cox, Wb)
