PeristiwaPolitik

Kaum Perempuan Giat Dirikan Posko “Ganjar Presiden” di Kampung Padat Penduduk

31
×

Kaum Perempuan Giat Dirikan Posko “Ganjar Presiden” di Kampung Padat Penduduk

Sebarkan artikel ini

SURABAYA (Suarapubliknews) ~  PDI Perjuangan Kota Surabaya terus menginisiasi berdirinya posko gotong royong untuk pemenangan Calon Presiden 2024, Ganjar Pranowo, yang diusung dari partai politik berlambang banteng moncong putih itu. Pendirian posko melibatkan pengurus kampung, warga masyarakat, dan tokoh-tokoh penggerak perempuan.

Di kampung Kendalsari, Kel. Penjaringansari, posko “Ganjar Presiden” diresmikan di tengah-tengah pemukiman padat penduduk. Peresmian dilakukan dengan dihadiri warga masyarakat, karang taruna, dan kalangan ibu-ibu. Juga dihadiri puluhan kader-kader PDI Perjuangan.

“Dengan mendirikan posko di tengah pemukiman, kita menggelorakan semangat gotong royong, bahu-membahu, mendorong terus pembangunan di kampung dan meningkatkan kualitas kehidupan yang semakin baik,” kata Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya.

“Kader-kader PDI Perjuangan terus bergerak di tengah-tengah rakyat, di berbagai perkampungan, mendampingi warga masyarakat dan memecahkan persoalan di kampung. Kita bawa nama Mas Ganjar Pranowo dan PDI Perjuangan ke setiap rumah, mengetok dari pintu ke pintu, _door to door_, untuk memperluas dukungan suara masyarakat,” kata Adi, yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya.

Dalam peresmian posko “Ganjar Presiden”, kader PDI Perjuangan juga menerima pengaduan atau curhat tentang kebutuhan kampung. “Kami memerlukan CCTV untuk menjaga keamanan kampung,” kata Imam Bukhori, warga Kendalsari.

“Kali (sungai) di belakang rumah, tidak jalan airnya. _Mambeg._ Baunya tidak enak. Banyak enceng gondok. Kami minta bantuan pengerukan,” ujar Ibu Samin, warga lanjut usia.

Adi mencatat dan akan menindaklanjuti sejumlah curhat warga. Pujo, Ketua RW, menyampaikan terima kasih atas pendirian posko “Ganjar Presiden”. Keberadaan posko itu diharapkan membantu pemecahan problem kampung. “Terima kasih PDI Perjuangan atas berdirinya posko ini,” kata Pujo.

Di kampung Rungkut Mejoyo, posko “Ganjar Presiden” diinisiasi oleh tokoh perempuan, Fitrotin Azizah, bersama kalangan ibu-ibu penggerak. Mengambil tempat di halaman rumahnya. Peresmian dihadiri puluhan ibu-ibu kampung, para tokoh masyarakat, serta kalangan kader PDI Perjuangan.

Peresmian dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, didampingi Ketua PAC PDI Perjuangan Rungkut Andy Puryanto. “Kami melihat antusiasme warga masyarakat untuk mendukung Pak Ganjar Pranowo. Semoga dengan pendirian posko ini, bertambah banyak suara dukungan warga masyarakat,” kata Fitrotin Azizah, tokoh penggerak perempuan.

Andy Puryanto mengatakan, pergerakan kader-kader PDI Perjuangan di Kecamatan Rungkut tidak pernah henti dilakukan. “Kader-kader banteng keluar masuk kampung, menjaring aspirasi warga dan mendampingi masyarakat,” kata Puryanto.

Adi Sutarwijono meminta posko “Ganjar Presiden” dapat didirikan semakin banyak di tengah-tengah pemukiman dan perkampungan. “Sehingga warga masyarakat semakin menjadi bagian dari PDI Perjuangan dan Mas Ganjar Pranowo. Banyak terobosan kebijakan yang dihasilkan dari forum-forum pertemuan dengan warga masyarakat di kampung-kampung,” kata Adi.

Dikatakan, pergerakan kader-kader PDI Perjuangan terus _blusukan_ ke kampung-kampung, menyosialisasikan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden 2024 ke ke warga masyarakat. Di kampung Candi Lempung, Kel. Lontar, Sambikerep, Adi Sutarwijono dan Ketua PAC PDI Perjuangan Sambikerep mendengarkan curhat tentang pembangunan dari warga kampung.

Begitu juga di kampung Gadel, Kel. Karangpoh, Kec. Tandes. Adi didampangi Heri Akhmad Wiyono, Ketua PAC PDI Perjuangan Tandes, melakukan sapa warga dengan masyarakat di kampung itu. Usulan-usulan pembangunan bermunculan.

“Mohon doa dan restu panjenengan semua untuk Mas Ganjar Pranowo, Calon Presiden 2024, yang diusung PDI Perjuangan. Berkat dukungan rakyat, semoga Mas Ganjar bisa melanjutkan program pembangunan dari Presiden Jokowi dan membawa kejayaan bagi Indonesia di masa depan,” kata Adi. (q cox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *