Jatim Raya

Kejar Kulin, LMDH Budi Daya Lakukan Penataan Lahan Garapan

12
×

Kejar Kulin, LMDH Budi Daya Lakukan Penataan Lahan Garapan

Sebarkan artikel ini

KEDIRI (Suarapubliknews.net) – Agar anggotanya segera mendapatkan pengakuan dan perlindungan (Kulin) Kesepakatan Kerjasama dari Pemerintah dalam hal ini Dirjen Planologi Kementrian (LHK), LMDH Budi Daya Desa Satak Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri melakukan penataan lahan garapan dalam kawasan hutan.

Hadir dalam acara ini, Kepala Desa Satak Ibu Lina Wati, Kepala Resort Pemangku Hutan (KRPH) Bagio Tri Handoyo serta dari (LSM) Tim tenaga Pendamping Masyarakat, Purwanto.

Ketua LMDH Budi Daya Eko Cahyono mengatakan, bahwa penataan lahan  sebagai bentuk pengakuan kerjasama antara anggota dan Lembaga yang selama ini terjalin harmonis

“Untuk Jumplah anggota semuanya 840 dan masing-masing dari mereka menggarap lahan garapan yang sama yakni 0,25 Hektar dari total luas lahan 350,3 Hektar,” ujar Eko Kepada Suarapubliknews.net. Rabu (8/8/2018)

Menurut Eko, untuk tahun 2018 ini LMDH Budi Daya ada peningkatan sebab di tahun 2017 tahun lalu lembaganya hanya menggarap lahan seluas 350,3 Ha

Sementara untuk tahun 2018 ini mendapat tambahan lahan garapan dari LMDH Adil Sejahtra Desa Manggis seluas 17 Ha dan tambahan dari LMDH Wana Sejahtra Desa Wonorejo seluas13,2 Ha, jadi total luas lahan semuanya menjadi 380,5 Ha

“Untuk total dari keseluruan lahan tersebut dipotong untuk Kawasan Penanggul Sungai (KPS) di Petak 47 B 3,1 Ha dan 46 B 6,2 Ha yang terletak wilayah lokasi laharan sungai Ngobo dan saat ini di tanami bambu Pring Petung ,” terang Eko

Eko Cahyono menambahkan, untuk langkah kedepan LMDH Budi Daya berkomitmen ingin mensejatrakan semua anggotanya dari segi Ekonomi dan memaksimalkan pertanian di tubuh LMDH sedangkan secara umum LMDH ingin melestarikan hutan menjadi lebih baik sebagai Hutan Produksi.(q cox, Iwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *