SURABAYA (Suarapubliknews) – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) semakin siap memberikan layanan kepada masyarakat Indonesia dalam pengembangan bidang Teknologi Informasi dengan memperluas jaringan kerja sama. Hal tersebut dibuktikan dengan dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara, Sulawesi Selatan dalam hal Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Digelar secara daring, MoU ini ditandatangani langsung oleh Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari M Eng dan Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani. Turut mendampingi dalam penandatanganan MoU tersebut antara lain Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama, dan Kealumnian ITS Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD, Direktur Kerja Sama dan Pengelolaan Usaha (DKPU) ITS Tri Joko Wahyu Adi ST MT PhD, dan beberapa jajaran pimpinan ITS lainnya.
Sebelum dilakukannya penandatangan nota kesepahaman, Ir Khakim Ghozali M MT selaku dosen Departemen Teknologi Informasi ITS sekaligus Asesor Eksternal SPBE dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) RI untuk Kabupaten Luwu Utara memaparkan Hasil Evaluasi SPBE 2020 dan Persiapan Evaluasi Mandiri SPBE 2021 Pemkab Luwu Utara.
Dari pemaparan yang disebutkan, salah satu aspek yang kurang dari hasil evaluasi SPBE 2020 adalah terkait arsitektur SPBE. Berdasar alasan tersebut, Pemkab Luwu Utara menggandeng ITS yang juga ditunjuk oleh Kemenpan RB menjadi tim evaluator eksternal SPBE untuk menjalin kerja sama dalam pemanfaatan teknologi dan informasi guna menyusun arsitektur SPBE Kabupaten Luwu Utara.
Jalinan kerja sama tersebut akan melibatkan berbagai pihak internal ITS. Dalam hal ini, ITS akan berkontribusi pada aspek penyusunan draft peraturan, pembuatan dokumen tata kelola dan manajemen SPBE serta pengembangan aplikasi untuk mendukung layanan SPBE.
Rektor ITS Ashari menyambut dengan antusias atas kesempatan yang diberikan Pemkab Luwu Utara kepada ITS untuk membantu peningkatan SPBE di Kabupaten Luwu Utara tersebut. “Sebagai salah satu perguruan tinggi yang unggul dalam bidang teknologi, ITS sudah berpengalaman dalam membantu pemerintah dalam membangun smart city dan SPBE di Surabaya dan kota-kota lainnya,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani menyatakan apresiasinya dapat bekerja sama dengan ITS dalam meningkatkan pelayanan pemerintah Luwu Utara. “Kami berharap kerja sama ini segera ditindak lanjuti, yaitu penyusunan rencana induk SPBE di Luwu Utara yang meliputi Strategi Pengembangan SPBE dan Arsitektur SPBE,” lanjutnya.
Di penghujung acara, Pemkab Luwu Utara berkesempatan meluncurkan Sistem Monitoring dan Evaluasi Pra-Mandiri SPBE Luwu Utara (Si Modis Lutra) sebagai sarana koordinasi, kolaborasi, memantau, dan evaluasi perkembangan SPBE Luwu Utara. “Si Modis Lutra juga membantu Luwu Utara menuju tata kelola pemerintahan daerah yang bersih, efektif, efisien, transparan dan akuntabel,” tandasnya. (q cox, tama dinie)
