SURABAYA (Suarapubliknews) – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan gedung baru Kantor Perwakilan BEI Jawa Timur yang berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa No.19, Surabaya Senin (27/6), sebagai upaya memperdalam pemahaman masyarakat terhadap pasar modal serta meningkatkan jumlah maupun keaktifan investor di pasar modal, khususnya di Jatim.
Sekretaris Perusahaan Pt Bursa Efek Indonesia Yulianto Aji Sadono dalam keterangan tertulisnya mengatakan peresmian gedung Kantor Perwakilan BEI Jatim ini merupakan bukti komitmen BEI dalam mengembangkan pasar modal di Jatim. Diharapkan akan banyak masyarakat di Jatim yang memanfaatkan pasar modal sebagai sarana investasi dan pembiayaan.
“Hal ini seiring dengan pesatnya pertumbuhan ekonomi di Jatim dan bertambahnya jumlah investor pasar modal di Jatim yang saat ini berjumlah 1.173.147 Single Investor Identification (SID) (berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia per Mei 2022),” katanya.
Kantor Perwakilan BEI Jawa Timur merupakan salah satu dari 30 Kantor Perwakilan BEI yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dari Aceh hingga Papua. Di wilayah Jawa Timur saat ini terdapat 50 kantor Anggota Bursa, 42 Perusahaan Tercatat, serta 78 Galeri Investasi BEI yang terdiri dari Galeri Investasi konvensional, Galeri Investasi Syariah, Galeri Investasi Digital dan Galeri Investasi Edukasi.
Gedung Kantor Perwakilan BEI Jawa Timur ini diresmikan oleh Anggota Dewan Komisioner sekaligus Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Hoesen, Direktur Utama BEI, Inarno Djajadi, dan anggota Komisi XI DPR RI, Indah Kurnia, serta dihadiri oleh Kepala OJK Kantor Regional 4 Jawa Timur, Bambang Mukti Riyadi, Komisaris BEI, Direksi Self-Regulatory Organization (SRO), serta perwakilan dari Emiten, Anggota Bursa, dan Pelaku Industri Jasa Keuangan di Jawa Timur.
Kantor Perwakilan BEI Jawa Timur sangat aktif melakukan kegiatan sosialisasi dan edukasi pasar modal, baik secara online maupun offline, serta dapat menerima permintaan kunjungan dari umum pada Senin hingga Jumat dengan jam operasional selama masa pandemi dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. (Q cox, tama dini)
