KEDIRI (Suarapubliknews) – Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengambil sumpah/janji PNS dan menyerahkan SK pengangkatan PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kediri, (4/8/20). Sebanyak 447 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) telah resmi diangkat sebagai PNS, terdiri dari 368 Formasi Umum, 42 tenaga Honorer Kategori Dua, 35 Bidan PTT serta 2 alumni IPDN angkatan 25.
Acara yang bertempat di Pendopo Kabupaten Kediri ini dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dan secara simbolis diikuti oleh 20 orang peserta. Sedangkan peserta yang lain mengikuti pengambilan sumpah/janji tersebut melalui aplikasi Zoom.
Beberapa hari sebelumnya, 20 peserta yang diambil sumpahnya harus menjalani rapid tes. Begitu memasuki ruang pendopo, peserta juga memakai masker dan face shield agar semua yang berada di ruangan aman dari virus corona.
Dalam sambutannya, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengucapkan selamat kepada CPNS yang sudah melalui masa percobaan dan akhirnya diangkat menjadi PNS.
“Hal ini perlu disyukuri karena saat ini tidaklah mudah untuk menjadi seorang PNS. Persaingan sangat ketat dan banyak masyarakat yang berminat untuk menjadi PNS,” ucapnya. Kamis (6/08/2020)
Dengan beralih status menjadi PNS tentunya akan membawa implikasi dalam berbagai hal, baik itu hak maupun kewajiban sebagai PNS. Setelah diangkat, gaji dan penghasilan penuh sebagai PNS, maka dari itu kinerja harus ditingkatkan.
“Selamat bekerja bagi semuanya, hindari penyalahgunaan wewenang dan jabatan. Saya yakin saudara semua mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan dengan sebaik baiknya,” pesan Bupati.
Pada kesempatan tersebut Dilon Yordania salah satu PNS dari Dinas Pendidikan Kab. Kediri yang baru diambil sumpahnya mengucapkan syukur karena telah menerima SK PNS.
“Alhamdulillah hari ini sudah sepenuhnya menjadi PNS. Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati Kediri yang sudah berkenan secara langsung memberikan SK PNS kepada kami. Semoga kami semua dapat bekerja dengan sebaik-baiknya,” ucap Dilon. (q cox, Iwan)
