KEDIRI (Suarapubliknews) – Tingkatkan kembali hasil pertanian di daerah terdampak banjir, Pemkab Kediri serahkan bantuan sebanyak 1.250 Kg benih padi ke petani di empat Desa wilayah Kecamatan Tarokan.
Dewi Maria Ulfa Wakil Bupati Kediri, mengatakan bahwa bantuan ini sebagai wujud komitmen pemerintah dalam hal mendongkrak perekonomian para petani
“Benih padi sebanyak 1.250 Kg ini bisa ditanam di lahan seluas 50 Hektar,” Ucap Wabub Kediri saat acara penyerahan banih padi. Senin (12/4/2021)
Menurut Wabub, selain itu Pemerintah Kabupaten Kediri juga akan segera melakukan perbaikan terhadap tanggul-tanggul sungai yang jebol akibat kencangnya terjangan arus saat hujan beberapa hari lalu
“Untuk bantuan benih akan diberikan di empat desa terdampak banjir di antaranya yakni Desa Blimbing, Desa Jati, Desa Cengkok dan Desa Kerep,” Jelasnya
Di kesempatan yang sama, Anang Widodo Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan, menjelaskan bahwa varietas inpari 32 bibit (Benih) dipilih karena memiliki nilai ekonomi tinggi
Menurut Anang, bantuan baru diberikan di akhir masa penghujan saat ini, karena pertimbangan musim tanam yang mundur tahun ini. Pasalnya, curah hujan masih terlalu tinggi dan juga mengantisipasi terhadap serangan hama
“Jika kita mulai musim tanam pada April sampai September, maka akan terdapat nilai jual hasil panennya tinggi. Dan inilah yang mendasari hingga pemberian bantuan baru diberikan,” Pungkas Anang. (q cox, Iwan)
