KEDIRI (Suarapubliknews) – Polres Kediri kembali meresmikan Kampung Tangguh Semeru. Kali ini, di Desa Sumberagung Kecamatan Wates, (25/6/20). Pendirian Kampung Tangguh Semeru di Kabupaten Kediri terus digalakkan oleh kepolisian bersama dengan pemerintah daerah.
Hal ini dilakukan karena kampung tangguh semeru tidak hanya berdampak positif menekan penyebaran Covid-19, namun juga mendatangkan dampak positif di aspek lainnya seperti situasi kamtibmas berjalan aman dan kondusif.
Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono mengatakan, pihaknya telah memerintahkan jajaran Kapolsek melalui Bhabinkamtibmas untuk terus mensosialisasikan atas pentingnya Kampung Tangguh Semeru.
“Keberadaan Kampung Tangguh Semeru ini juga dapat melatih masyarakat untuk hidup gotong royong dan saling peduli. Jika konsep seperti ini dijalankan terus maka situasi kamtibmas di Kabupaten Kediri akan terus terjaga. Tak hanya untuk menekan penyebaran virus korona, namun keamanan terkontrol sehingga tindak kriminalitas dapat ditekan,” jelas Kapolres.
Sementara itu Camat Wates Arief Gunawan mengatakan, saat ini di Kecamatan Wates terdapat dua kampung tangguh, yakni Desa Wonorejo dan Desa Sumberagung. Rencana kedepan, Desa Silir juga akan dibentuk Kampung Tangguh Semeru.
“Saat ini kami terus melakukan sosialiasi pentingnya kampung tangguh semeru, sebab kampung tangguh yang melibatkan peran serta masyarakat memiliki kontribusi besar dalam penguatan ketahanan masyarakat di tengah pandemi covid-19,” kata Camat.
Keberadaan kampung tangguh ini diyakini dapat menangkal penyebaran virus corona dan virus lainnya. Sehingga secara pelahan masyarakat dapat kembali melakukan aktivitas dan beradaptasi dengan pola hidup baru namun tetap memperhatikan protokol kesehatan. Ini secara sadar mengembangkan daya tahan masyarakat dan membangun kesiapan masyarakat melawan segala hal, mulai menjaga keamanan dan juga ketahanan pangan. (q cox, Iwan)
