KEDIRI (Suarapubliknews) – Berbagai upaya terus dilakukan oleh Polres Kediri beserta jajarannya, agar pelaksanaan Pemilu 2019 bisa berjalan damai, sejuk, aman dan kondusif, baik di jelang maupun pasca pencoblosan.
Salahsatunya dengan cara menggelar acara cangkrukan dan ngopi bareng di rumah tokoh masyarakat, yang saat ini berada dirumah Muhammad Nur Widjaya Desa Jambu Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri, Selasa (19/2/2019).
Dalam paparannya, Kapolres Kediri mengajak semua tokoh masyarakat bisa memberikan contoh sekaligus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menangkal berita hoax, provokatif, dan isu sara yang banyak tersebar di media sosial (Medsos).
“Untuk menangkal berita hoax, kami melibatkan semua elemen masyarakat. Salah satunya sambang kampung mengajak tokoh masyarakat untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif,” jelas AKBP Roni Faisal.
AKBP Roni Faisal juga meminta kepada seluruh tokoh masyarakat agar turut menjaga situasi keamanan yang kondusif. Bila terjadi hal yang tidak diinginkan tokoh masyarakat bisa segera melapor ke pihak yang berwajib.
“Terjalinnya silaturrahmi dengan masyarakat dapat menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif. Sehingga informasi sekecil apapun dapat disampaikan. Dengan demikian, kami bisa meminilisir hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya.
Sebagai tuan rumah, Muhammad Nur Widjaya menuturkan, jika pihaknya sangat mengapresiasi kunjungan Kapolres Kediri bersama pejabat utama Polres Kediri yang langsung sambang kampung.
“Kami sebagai masyarakat sangatlah senang. Sehingga silaturrahmi ini dapat terus terjalin dan ditingkatkan lagi,” tutur Nur.
Dikatakan Nur, pihaknya sebagai tokoh masyarakat mendukung pihak kepolisian dalam mewujudkan situasi Kamtibmas menjelang Pemilu 2019 ini.
“Kami sebagai masyarakat tentunya mendukung kegiatan Polres Kediri dalam rangka mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman, nyaman dan kondusif,” jelasnya. (q cox, Iwan)
